Begini Tahapan Seleksi Bacaleg PSI, Ketat!

Minggu, 25 Februari 2018 – 00:36 WIB
Ketua Umum PSI Grace Natalie. Foto: Elfany Kurniawan/JPNN

jpnn.com, PALEMBANG - DPW Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sumsel menjaring dan menyeleksi bakal calon anggota legislatif (bacaleg) tahap kedua.

Penyeleksian oleh tim panitia seleksi (pansel) sudah berlangsung saat ini hingga 31 Maret 2018.

BACA JUGA: Grace Natalie Sindir Susahnya Ikut Pemilu

Ketua DPW PSI Sumsel Alvin Kennedy mengatakan, pihaknya sudah membentuk tim pansel dari independen yang melakukan uji kompetensi terhadap bakal calon anggota legislatif.

“Pertama dilakukan evaluasi administrasi, kemudian evaluasi kompetensi dan kemudian evaluasi sosialisasi bacaleg. Lalu akan kita umumkan hasil evaluasi pada 20 April. Jika tim pansel menolak bacaleg yang bersangkutan, maka tidak akan kita berikan rekomendasi untuk menjadi caleg,’ujar Alvin di basecamp DPW PSI Sumsel, Sabtu (24/2).

BACA JUGA: Tiga Wonder Woman Daftar Caleg 2019

Lalu pada 25 Mei, partai dengan nomor urut 11 ini akan mengumumkan evaluasi sosialisasi bacaleg.

Kriteria bacaleg yang lulus di antaranya adalah presentasi dengan bahan tulisan tentang komitmen bacaleg untuk antikorupsi dan antiintoleransi.

BACA JUGA: Selangkah Lagi PSI Resmi Jadi Peserta Pemilu 2019

“Selama satu bulan bacaleg harus terjun ke dapil masing-masing, program apa yang akan dilakukan. Nanti kita akan melakukan survei internal siapa saja caleg yang berkompeten,”jelasn Alvin.

Alvin mengatakan, sebagai partai baru, PSI Sumsel menargetkan masuk 10 besar perolehan suara partai tertinggi pada pemilu 2019. “Minimal 1 kursi untuk satu dapil di Sumsel,” terangnya.

Tim Pansel Bacaleg DPW PSI Sumsel, Kms Khoirul Mukhlis mengatakan, untuk seleksi bacaleg cukup ketat, karena PSI Sumsel ingin mendapatkan bacaleg yang berkualitas.

PSI sangat selektif dalam merekrut caleg karena setiap calon akan melalui tahapan-tahapan yang harus dilalui.

Sesuai arahan KPU, PSI tidak ingin caleg yang diusung berpotensi menjadi tersangka korupsi. PSI mencari wakil rakyat yang anti korupsi.

“Yang bagus kita beri nilai, dan menjadi nilai jual pada masyarakat sebagai pemilih. Intinya seleksi bacaleg ini untuk mencegah terjadinya bibit-bibit korupsi pada anggota dewan,” pungkasnya. (roz)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Seleksi Caleg PSI Didominasi Generasi Milenial


Redaktur & Reporter : Soetomo

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler