jpnn.com, NUSA DUA - Protes Nahdlatul Ulama (NU) atas pernyataan Duta Besar Arab Saudi Osama Muhammad al-Suhaibi telah sampai ke telinga pemerintah Negeri Petrodolar tersebut. Adalah Menlu RI Retno Marsudi yang menyampaikan langsung keberatan NU kepada Menlu Saudi Adel al-Jubeir.
Retno mengaku berbicara dengan Adel kemarin, Selasa (4/12). Pada kesempatan itu dia menjelaskan unggahan Osama di Twitter yang menyudutkan Gerakan Pemuda Ansor terkait pembakaran bendera Tauhid.
BACA JUGA: Anggap Keturunan Pendiri NU Pendukung Prabowo Minoritas
“Nah dalam pembicaraan kemarin, Menlu Arab Saudi menekan bahwa mereka tidak memiliki kebijakan (soal pembakaran bendera Tauhid)," tuturnya di Nusa Dua, Bali, Rabu (21/11).
Jubeir, sambung Retno juga menjelaskan bahwa pihaknya tidak bisa menolerir setiap dubes yang mengintervensi urusan internal negara sahabat.
BACA JUGA: Prabowo - Sandi Kantongi Dukungan Keturunan Pendiri NU
“Apalagi kalau itu dilakukan di sebuah negara yang bersahabat dekat dengan Arab Saudi seperti Indonesia," pungkasnya. (ian/rmol)
BACA JUGA: Ditanya soal HRS, Osama Singgung Pembakaran Bendera Tauhid
BACA ARTIKEL LAINNYA... Dubes Arab Saudi: Habib Rizieq Bukan Sosok Menakutkan
Redaktur & Reporter : Adil