jpnn.com - MANADO – Kekerasan seksual terhadap anak dibawah umur kembali terjadi. Kali ini siswi salah satu SMP di Minahasa Selatan (Minsel) Provinsi Sulawesi Utara, warga salah satu desa di Kecamatan Amurang Barat, diduga menjadi korban perkosaan.
Melati (15), nama disamarkan, korban yang baru saja selesai mengikuti Ujian Nasional (UN) SMP, diduga diperkosa dan digilir empat lelaki anak baru gede (ABG) masing-masing berinisial DR (15), VM (15), GL (14), dan FL (15). Keempat lelaki bejat itu adalah warga Kelurahan Buyungon, Kecamatan Amurang.
BACA JUGA: Lapas Rusuh, Sipir Bonyok Dikeroyok Napi, Nih Fotonya...
Sadisnya lagi, gadis cantik ini ditemukan warga dalam kondisi mabuk dan dibiarkan bugil alias tanpa pakaian di dalam gedung bekas bioskop di Kelurahan Buyungon, kompleks Rumah Sakit Kalooran Amurang. Peristiwa itu terjadi Selasa (24/5) kemarin sekira pukul 10.00 Wita.
Informasi yang dirangkum POSKO MANADO menyebutkan, pagi itu korban dan sejumlah temannya sekadar jalan-jalan ke Pusat Kota Amurang dan hendak bertemu dengan keempat pelaku. Diduga, keempat lelaki yang masih ABG ini mengajak korban pesta minuman keras (miras) di gedung yang dahulunya bekas bioskop di Amurang.
BACA JUGA: Ayah Mirna: Hari Ini akan Ada Berita Besar!
Setelah melihat korban mabuk berat dan tak sadarkan diri, keempat pelaku mulai beraksi dan langsung melucuti pakaian serta diduga memperkosa korban secara bergiliran.
Usai tubuh korban digilir keempat lelaki itu, kemudian mereka menyiram air ketubuh korban, karena takut gadis cantik itu sudah tak sadar. Karena korban tak kunjung sadar juga, alhasil keempat lelaki tersebut ambil langkah seribu meninggalkan lokasi kejadian dengan kondisi korban mabuk berat, serta tubuh tanpa pakaian di gedung bekas bioskop.
BACA JUGA: Waspada, Perampok Masih Berhasil Beraksi Pakai Modus Lawas Ini
Selang beberapa jam, korban saat ditemukan warga masih teler akibat kelebihan dipaksa mengkomsumsi miras dan tubuh korban masih bugil. Selanjutnya, warga melapor ke Kepala Lingkungan (Pala) dan pihak kelurahan serta kepolisian.
Kapolres Minsel, AKBP Arya Perdana didampingi Kasat Reskrim, AKP M Ali Tahir SH saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.
“Kami masih melakukan penyelidikan dan pengembangan. Untuk dugaan perkosaan akan dibuktikan dengan hasil visum pihak rumah sakit,” ujarnya seperti dilansir Posko Manado (JPNN Group).(JPG/pm/fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Edan! Polres Bandung Amankan 1 Ton Mie Berformalin Siap Edar
Redaktur : Tim Redaksi