jpnn.com, JAKARTA - Aktor sekaligus komika Kemal Palevi turut mengomentari kebijakan Pertamina tentang pembatasan pembelian bahan bakar jenis Pertalite.
Kebijakan tersebut mewajibkan penggunaan aplikasi MyPertamina untuk pembelian Pertalite.
BACA JUGA: Sentil Pernyataan Megawati Soal Minyak Goreng, Kemal Palevi: Ibu Enggak Ikut Mengantre, sih
Dia merasa kebijakan tersebut justru bertolak belakang dengan larangan penggunaan ponsel di SPBU.
"Kalau SPBU Pertamina pada meledak berjemaah bagaimana?" tulis Kemal Palevi, melalui akunnya di Twitter.
BACA JUGA: Kemal Palevi Komentari Aksi Mbak Rara di Sirkuit Mandalika: Kamu Keren!
Pemain film Cinta Subuh ini juga membagikan foto tanda larangan penggunaan ponsel di SPBU.
Dia juga juga membagikan kutipan perihal alasan pelarangan penggunaan ponsel di SPBU.
BACA JUGA: 3 Berita Artis Terheboh: Kelakuan Dewi Perssik Dibongkar Suami, Nikita Mirzani: Jangan Pada Lupa
"Handphone memang bisa memicu percikan api yang akan menyebabkan ledakan saat pengisian bahan bakar," bunyi keterangan itu.
Unggahan itu pun menuai beragam komentar dari warganet. Banyak yang ikut mengkritik kebijakan Pertamina tersebut.
Sebelumnya, ada 11 kota yang dipilih Pertamina sebagai lokasi uji kebijakan yang akan diberlakukan pada 1 Juli 2022.
Adapun daerah-daerah tersebut, seperti Bukit Tinggi, Kabupaten Agam, Padang Panjang, Kabupaten Tanah Datar, Kota Banjarmasin, Bandung, Tasikmalaya, Ciamis, Manado, Yogyakarta, dan Sukabumi. (jlo/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
BACA ARTIKEL LAINNYA... 11 Wilayah Wajib Daftar MyPertamina untuk Beli Pertalite dan Solar, Ini Alasannya
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh