Belum Ada Capres Kuda Hitam

Minggu, 09 Maret 2014 – 13:23 WIB

jpnn.com - JAKARTA - Pengamat politik dari Lingkar Madani untuk Indonesia (LIMA) Ray Rangkuti menyatakan, belum ada kandidat calon presiden (capres) dalam pemilihan umum 2014 menjadi kuda hitam. Untuk memunculkannya harus ada perubahan suasana.

Perubahan suasana itu misalnya capres tidak hanya dilihat dari sisi populer maupun elektabilitas. Namun dilihat dari program-program yang ditawarkannya.

BACA JUGA: Priyo Budi Santoso Saingi Jokowi jadi Capres

"Kalau bicara soal elektabilitas maka yang muncul itu-itu saja," kata Ray dalam diskusi "Siapa Kuda Hitam 2014?" di Cikini, Jakarta, Minggu (9/3).

Menurut Ray, partai-partai yang elektabilitasnya di bawah tujuh persen juga bisa berkoalisi semacam poros setengah baru. Mereka tidak perlu ikut partai yang populer. "Dari sini kemungkinan terjadi kuda hitam," ujarnya.

BACA JUGA: Demokrat Ajak Masyarakat Tolak Golput

Hal senada disampaikan Sekjen Partai Nasdem, Patrice Rio Capella. Dia menyatakan ketidakadaan capres kuda hitam karena belum ada satupun kandidat yang sangat kuat.

Selain itu dari nama-nama yang akan diusung sebagai capres kecil kemungkinan diusung dari luar partai politik. Sehingga tidak ada nama-nama baru yang dianggap menjadi kuda hitam. "Pasti yang diusung dari internal partai," tandas Rio. (gil/jpnn)

BACA JUGA: 73,3 Persen Pemilih Harapkan Tokoh Muda jadi Capres

BACA ARTIKEL LAINNYA... Anas Tak Kunjung Disidangkan, Pengacara Sebut Berbau Politis


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler