jpnn.com, JAKARTA - Ben Brahim S. Bahat melakukan dialog dengan berbagai tokoh lintas agama. Bupati Kapuas itu menyerukan pentingnya menjaga kerukunan antarumat beragama.
Dialog tersebut dilaksanakan di Aula Hotel Permata Inn Ballroom yang terletak di jalan Seroja, Kuala Kapuas, Senin (21/9). Hadir di sana masing-masing perwakilan dari tokoh-tokoh agama Islam, Kristen, Katolik, Hindu, dan Budha.
BACA JUGA: Ben Bahat Bergerak, Bantu Korban Kebakaran Pasar Pujon Kapuas
"Kita semua harus tetap jaga kerukunan yang sudah terjalin sekian lama di Kapuas ini. Kami akan kawal itu sampai kapan pun," ujar Ben Bahat dalam keterangan tertulis.
Selama ini, menurut Ben Bahat, Kapuas merupakan salah satu kabupaten dengan tingkat kerukunan antarumat beragamanya yang begitu tinggi.
BACA JUGA: Nekat! HS Tabrak Gerbang Mapolresta Tasikmalaya, Lalu Berteriak Besok Kiamat
Oleh karena itu, Ben mengajak agar masing-masing pihak bisa terus menjaga kedamaian ini.
Ditambah, sebentar lagi Pilkada Kalteng akan dilaksanakan. Jangan sampai, lanjut Ben perbedaan pilihan membuat saling bermusuhan.
BACA JUGA: Warganet Geram, Desak Gelar Putri Pariwisata Kalteng untuk Thisia Dicabut
"Sebentar lagi akan memasuki pesta demokrasi. Mari antartokoh agama, tokoh masyarakat tetap jaga hubungan baik walau berbeda pandangan politik. Mari tunjukkan bahwa kita semua sudah dewasa," ujar Ben.
"Apalagi Kabupaten Kapuas itu dikenal sebagai wilayah yang sangat menjaga betul toleransi," kata Ben.
Pernyataan Ben soal Kapuas yang sangat rukun antarumat beragamanya dibenarkan oleh Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kabupaten Kapuas, Drs. H. Masyumi.
Menurutnya, kerukunan tersebut tak lepas dari kepemimpinan Ben selama menjadi Bupati yang dinilai adil kepada setiap agama.
"Pak Ben tidak ragu-ragu dan tidak sungkan kalau ada kegiatan keagamaan beliau pasti sempatkan hadir," terang Masyumi.
"Di bawah kepemimpinan Bapak Ben Bahat selama kurang lebih 8 tahun ini, kerukunan umat beragama di Kapuas sangat baik dan makin kondusif," ujar Masyumi. (rdo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha