Benarkah Minum Air Kelapa Bisa Menetralkan Dampak Vaksin Covid-19?

Selasa, 22 Maret 2022 – 10:50 WIB
Kelapa hijau. Foto: Ricardo/jpnn.com

jpnn.com - Minum air kelapa hijau dikabarkan bisa menjadi penawar efek racun Vaksin Covid-19. Kabar ini sempat muncul dalam grup WhatsApp.

Lantas, adakah hubungan minum air kelapa hijau dengan vaksin virus corona? Cek fakta medisnya di sini.

BACA JUGA: Puasa Tinggal Menghitung Hari, Intip 6 Persiapan ini Jelang Ramadan

Ada semacam kepercayaan tradisional bahwa konsumsi air kelapa dapat menghambat dan mengurangi efektivitas obat.

Sebagian orang juga percaya air kelapa tidak boleh diminum saat sedang dalam pengobatan.

BACA JUGA: Buah Kurma juga Bisa Meningkatkan Kesuburan Pria, Jos!

Faktanya, hal itu belum bisa dibuktikan dalam penelitian yang memadai.

Lalu, bagaimana dengan minum air kelapa untuk menetralkan vaksin Covid-19? Benarkah efek minum air kelapa  tersebut?

BACA JUGA: 5 Manfaat Menelan Sperma Bagi Wanita, Nomor 1 Pasti Bikin Happy

Menjawab isu yang tengah marak tersebut, dr. Arina Heidyana mengatakan tidak ada hubungan antara minum air kelapa dengan vaksin Covid-19.

“Menurut saya tidak benar air kelapa bisa menetralkan vaksin Covid-19. Lagian vaksin kan bukan racun. Jadi apa yang mau dinetralkan?, ucap dr. Arina.

“Ingat juga, vaksin itu disuntiknya ke jaringan otot, sedangkan air kelapa diminum dan masuk ke lambung. Jadi tidak akan ketemu dan tidak akan memberikan interaksi satu sama lain juga,” imbuh dr Arina.

Klaim soal air kelapa bisa menetralkan vaksin Covid-19 juga dengan tegas dibantah di laman resmi Kementerian Komunikasi dan Informasi (Kominfo).

Dalam pernyataan tersebut disebutkan, belum ada penelitian yang membuktikan bahwa konsumsi air kelapa bisa mengganggu atau menetralkan fungsi vaksin yang sudah disuntikkan.

Jadi, konsumsi air kelapa tidak menetralkan vaksin Covid-19 dalam tubuh. Justru, bila dikonsumsi dalam jumlah yang tepat, air kelapa bermanfaat bagi kesehatan.(klikdokter)


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler