Benda Mencurigakan di Terminal Purbaya, Tim Gegana Turun Tangan

Minggu, 04 April 2021 – 13:36 WIB
Tim Gegana dari Batalion C Pelopor Satuan Brimob Polda Jatim mengamankan sebuah benda mencurigakan yang ditemukan di area tunggu penumpang di Terminal Purbaya, Kota Madiun, Jawa Timur, Sabtu (3/4/2021). (ANTARA/HO-Diskominfo Kota Madiun/ Lr)

jpnn.com, MADIUN - Tim Gegana dari Batalion C Pelopor Satuan Brimob Polda Jawa Timur mengamankan sebuah benda mencurigakan yang ditemukan di area tunggu penumpang di Terminal Purbaya, Kota Madiun, Jatim, Sabtu (3/4).

Benda mencurigakan itu sempat membuat orang di lokasi tersebut takut karena diduga membahayakan.

BACA JUGA: Warga Tulangbawang Dihebohkan Isu Bom, Tim Gegana Langsung Turun, Oh Ternyata

Kapolres Madiun Kota AKBP Dewa Putu Eka Darmawan mengatakan berdasarkan laporan, benda berupa karton yang diikat tali rafia hitam itu ditemukan pedagang asongan pada Sabtu siang. Namun, hingga malam hari benda tersebut masih berada di lokasi.

"Karena curiga dan membuat takut pengunjung terminal, maka keberadaan benda mencurigakan tersebut dilaporkan ke petugas terminal dan dilanjutkan ke polisi," ujar AKBP Dewa di Madiun, Sabtu (3/4) malam.

BACA JUGA: Gegana dan Brimob Dikerahkan ke Rumah Terduga Teroris di Jakarta Timur

Menurut AKBP Dewa, pihaknya tidak mau berspekulasi terkait temuan benda mencurigakan itu.

Polres Madiun Kota lalu berkoordinasi dengan Tim Gegana untuk memastikan benda mencurigakan tersebut.

BACA JUGA: Benda Mencurigakan di Halte Malawai Sudah Diobservasi Brimob, Ini Hasilnya

"Jadi, saat ini benda mencurigakan itu telah diamankan oleh tim Gegana. Nanti pihak Gegana yang akan memastikan,” ungkap AKBP Dewa.

Hasil pemeriksaan dengan menggunakan alat X-Ray, kotak karton itu berisi tiga tumpuk benda tanpa ditemukan unsur rangkaian elektrik.

Saat ini kotak tersebut telah diamankan oleh Tim Gegana Polda Jatim untuk diperiksa.

Akibat temuan benda mencurigakan tersebut, arus kedatangan penumpang bus di Terminal Purbaya, Kota Madiun sempat ditutup dan dialihkan.

Pengelola terminal sempat meminta sopir bus menaikkan dan menurunkan penumpang di depan terminal.

Penumpang juga diarahkan untuk menunggu kedatangan bus di depan terminal.

Petugas kepolisian juga memasang garis polisi atau police line di sekitar lokasi temuan benda tersebut.

Polisi juga sempat melarang aktivitas di dalam terminal.

AKBP Dewa menambahkan, belum diketahui isi dari benda mencurigakan tersebut.

Namun, demi keamanan, pihaknya melakukan sterilisasi sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) penanganan. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Boy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler