LONDON - Perseteruan sengit antara Chelsea dan Manchester United tak hanya berlaku di dalam lapangan. Kondisi di luar lapangan pun tak kalah panas. Terutama polemic antara dua pelatih masing-masing tim. Seperti yang terlihat ketika dua tim tersebut bermain imbang 2-2 di perempat final Piala FA dini hari tadi.
Sebelum laga, pelatih Chelsea Rafael Benitez menghampipiri Alex Ferguson untuk berjabat tangan. Sayang, bukannya disambut dengan hangat, niat baik Benitez malah bertepuk sebelah tangan. Fergie tak menyambut ajakan bersahabat tersebut.
“Saya menunggu di awal. Saya sudah siap dan menunggu sampai kemudian Fergie berlalu begitu saja,” terang Benitez seperti dilansir The Sun.
Konflik tersebut seolah menjadi penerus tradisi polemic antarpelatih kedua tim. Pada era Jose Mourinho masih menjadi nahkoda Chelsea, perseteruan juga kerap terjadi. Meski begitu, Benitez mengaku santai. Dia tak mempermasalahkan mengenai keengganan Fergie berjabat tangan.
“Saya memiliki pendidikan dan saya tahu apa yang harus saya lakukan. Anda harus bertanya padanya kenapa tak mau salaman dengan saya,” tambah mantan pelatih Liverpool tersebut.
Nah, ketika ditanya kenapa tidak mengajak salaman di akhir pertandingan, Benitez punya jawaban diplomatis. Dia harus bersama pemainnya setelah peluit panjang ditiup oleh wasit.
“Setelah pertandingan saya harus bersama para pemain,” tegas pelatih asal Spanyol tersebut. (jos/mas/jpnn)
Sebelum laga, pelatih Chelsea Rafael Benitez menghampipiri Alex Ferguson untuk berjabat tangan. Sayang, bukannya disambut dengan hangat, niat baik Benitez malah bertepuk sebelah tangan. Fergie tak menyambut ajakan bersahabat tersebut.
“Saya menunggu di awal. Saya sudah siap dan menunggu sampai kemudian Fergie berlalu begitu saja,” terang Benitez seperti dilansir The Sun.
Konflik tersebut seolah menjadi penerus tradisi polemic antarpelatih kedua tim. Pada era Jose Mourinho masih menjadi nahkoda Chelsea, perseteruan juga kerap terjadi. Meski begitu, Benitez mengaku santai. Dia tak mempermasalahkan mengenai keengganan Fergie berjabat tangan.
“Saya memiliki pendidikan dan saya tahu apa yang harus saya lakukan. Anda harus bertanya padanya kenapa tak mau salaman dengan saya,” tambah mantan pelatih Liverpool tersebut.
Nah, ketika ditanya kenapa tidak mengajak salaman di akhir pertandingan, Benitez punya jawaban diplomatis. Dia harus bersama pemainnya setelah peluit panjang ditiup oleh wasit.
“Setelah pertandingan saya harus bersama para pemain,” tegas pelatih asal Spanyol tersebut. (jos/mas/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mancini Impikan Derby Manchester di Final
Redaktur : Tim Redaksi