jpnn.com, JAKARTA - Peeba, platform pasar grosir online mendorong para peritel kecil mengubah cara berbisnis agar tetap kompetitif dan memenuhi permintaan konsumen yang selalu berubah.
Dengan memberdayakan peritel kecil, baik online maupun offline, dapat bersaing, Peeba siap untuk mengubah lanskap ritel tradisional di Indonesia.
BACA JUGA: Pusat Grosir Jason Ranti Resmi Beroperasi
Peeba adalah pasar grosir online B2B dengan model "jual dahulu, bayar kemudian" yang terbuka bagi peritel kecil.
Pendiri dan CEO Peeba, Jacky Lai mengatakan tumbuh dan suksesnya usaha mikro menjadi komitmen utama perusahaan
BACA JUGA: Frontera Pet Indonesia Buka Petshop Retail Maupun Grosir
Peeba berupaya menyeimbangkan kesempatan peritel kecil dengan memberikan akses ke ribuan merek terkemuka secara online tanpa perlu membayar di muka. Inisiatif ini dimulai dari Indonesia.
"Kami juga memberikan dukungan bagi merek-merek kami untuk meningkatkan penjualan di pasar baru tanpa kerumitan," kata Jacky Lai, dalam keterangannya, Sabtu (29/7).
BACA JUGA: Beri Kemudahan Pelaku Usaha, Pinjam Modal Bersinergi dengan GrosirOne
Menurut Jacky, kerja sama dengan merek-merek global, termasuk di Amerika Utara, Eropa, dan Asia, memungkinkan toko ritel di seluruh Indonesia untuk membeli produk terpilih secara konsinyasi.
Peeba menawarkan sejumlah fitur yang akan sangat berguna bagi para peritel, seperti beragam produk dari berbagai merek unik, pembayaran net-60 hari, pengembalian gratis dan mudah.
Fitur-fitur ini membuat Peeba menjadi platform yang ideal bagi peritel untuk membeli produk, mengelola persediaan, dan meningkatkan penjualan.
Langkah terbaru Peeba di Indonesia tidak hanya memberdayakan pelaku usaha mikro, tetapi juga memungkinkan peritel di luar negeri untuk terhubung dengan berbagai merek-merek Indonesia yang unik.
Didirikan di Hong Kong pada 2020, Peeba bekerja dengan sekitar 3.000 merek di seluruh dunia, menghubungkan mereka dengan lebih dari 30.000 toko ritel. (jlo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh