MALANG – Pascakemenangan besar Arema Indonesia dalam laga pertamanya Indonesia Super League (ISL), Aremania diharapkan bisa kembali memenuhi Stadion Kanjuruhan.
Menyusul, sebelumnya jumlah suporter tak lebih dari 10 ribu orang. Singo Edan jelas membutuhkan dukungan para Aremania yang menjadi pemain keduabelas saat pertandingan.
Arema sedikit demi sedikit sudah membuktikan janjinya untuk kembali ke jalur juara setelah membantai Persidafon Dafonsoro 5-2. Janji Arema untuk menang di ISL saat dialog dengan Aremania di Kusuma Agrowisata saat Training Center (TC) pun sudah ditepati.
Kini, giliran Arema yang membutuhkan Aremania untuk datang kembali ke kandang singa Stadion Kanjuruhan demi menyokong moral tim dalam melakoni pertandingan lawan Persiram Raja Ampat, Minggu (13/1) besok.
“Saya rasa pemain sudah menunjukkan bukti inign berubah, memenuhi apa yang diinginkan Aremania, sekarang Aremania yang harus datang ke stadion untuk menyokong mental dan moral pemain,” ujar Aremania Korwil Kelayatan, Ahmad Gozali ketika dikonfirmasi Malang Post (Grup JPNN).
Ahmad yakin Aremania akan berjubel dan membirukan Stadion Kanjuruhan. Dengan waktu pertandingan hari Minggu, serta jam kick off sore hari pukul 15.30 WIB, rasanya sudah tidak mungkin lagi alasan bagi Aremania untuk tidak hadir mendukung kiprah Johan Ahmad Farizi dkk.
“Aremania wajib datang ke Kanjuruhan untuk Arema, apalagi, Ridhuan, Greg dan pemain Arema lainnya sudah bilang kalau butuh dukungan Aremania, tentu kita harus menyambut permintaan itu, apalagi Arema habis menang,” paparnya.
Ia berharap Aremania bisa menjaga reputasi sebagai suporter dengan loyalitas tanpa batas dan rasa setia kawan yang tinggi.
Dengan datang ke Kanjuruhan, menyanyi, bersorak dan menari bersama untuk Arema, Aremania akan memberi suntikan moral, bukan beban, untuk kinerja Christian Gonzales dkk. Jika Arema tetap mempertahankan performa baik seperti pertandingan perdana, maka dukungan Aremania dan Aremanita di seluruh Indonesia tidak akan berhenti mengalir.
“Kita maunya menang, menang, menang. Bukan hanya di kandang, tapi juga tandang. Di laga away Aremania juga pasti ada dukungan. Arema diharapkan tidak kalah saat bertandang, dengan begitu para pemain dan Aremania bisa pulang kepala tegak,” sambungnya.
Ahmad pun yakin, tahun ini adalah tahunnya Arema untuk menjadi juara liga. Karena itu, ia berharap Aremania setia mendukung tim pujaannya dan tidak ketinggalan momen mencapai keberhasilan merengkuh juara.(fin)
Menyusul, sebelumnya jumlah suporter tak lebih dari 10 ribu orang. Singo Edan jelas membutuhkan dukungan para Aremania yang menjadi pemain keduabelas saat pertandingan.
Arema sedikit demi sedikit sudah membuktikan janjinya untuk kembali ke jalur juara setelah membantai Persidafon Dafonsoro 5-2. Janji Arema untuk menang di ISL saat dialog dengan Aremania di Kusuma Agrowisata saat Training Center (TC) pun sudah ditepati.
Kini, giliran Arema yang membutuhkan Aremania untuk datang kembali ke kandang singa Stadion Kanjuruhan demi menyokong moral tim dalam melakoni pertandingan lawan Persiram Raja Ampat, Minggu (13/1) besok.
“Saya rasa pemain sudah menunjukkan bukti inign berubah, memenuhi apa yang diinginkan Aremania, sekarang Aremania yang harus datang ke stadion untuk menyokong mental dan moral pemain,” ujar Aremania Korwil Kelayatan, Ahmad Gozali ketika dikonfirmasi Malang Post (Grup JPNN).
Ahmad yakin Aremania akan berjubel dan membirukan Stadion Kanjuruhan. Dengan waktu pertandingan hari Minggu, serta jam kick off sore hari pukul 15.30 WIB, rasanya sudah tidak mungkin lagi alasan bagi Aremania untuk tidak hadir mendukung kiprah Johan Ahmad Farizi dkk.
“Aremania wajib datang ke Kanjuruhan untuk Arema, apalagi, Ridhuan, Greg dan pemain Arema lainnya sudah bilang kalau butuh dukungan Aremania, tentu kita harus menyambut permintaan itu, apalagi Arema habis menang,” paparnya.
Ia berharap Aremania bisa menjaga reputasi sebagai suporter dengan loyalitas tanpa batas dan rasa setia kawan yang tinggi.
Dengan datang ke Kanjuruhan, menyanyi, bersorak dan menari bersama untuk Arema, Aremania akan memberi suntikan moral, bukan beban, untuk kinerja Christian Gonzales dkk. Jika Arema tetap mempertahankan performa baik seperti pertandingan perdana, maka dukungan Aremania dan Aremanita di seluruh Indonesia tidak akan berhenti mengalir.
“Kita maunya menang, menang, menang. Bukan hanya di kandang, tapi juga tandang. Di laga away Aremania juga pasti ada dukungan. Arema diharapkan tidak kalah saat bertandang, dengan begitu para pemain dan Aremania bisa pulang kepala tegak,” sambungnya.
Ahmad pun yakin, tahun ini adalah tahunnya Arema untuk menjadi juara liga. Karena itu, ia berharap Aremania setia mendukung tim pujaannya dan tidak ketinggalan momen mencapai keberhasilan merengkuh juara.(fin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tak Akan Terima Kontrak Permanen
Redaktur : Tim Redaksi