jpnn.com, PHILADELPHIA - Industri musik kembali kehilangan salah satu musisi hebat. Musisi legendaris George Brock meninggal dunia, Sabtu (11/4) WIB.
Legenda musik blues tersebut mengembuskan napas terakhirnya pada usia 88 tahun.
BACA JUGA: Innalillahi, Bayi PDP Covid-19 di Sulteng Meninggal
Pihak keluarga menyatakan bahwa Brock meninggal dunia di rumahnya di St. Louis, Amerika Serikat (AS).
Brock mungkin saja masih asing di dunia musik kekinian. Akan tetapi, dia memiliki tempat terhormat di musik blues.
BACA JUGA: Turut Berduka, 2.108 Pasien Corona Meninggal Dunia dalam Sehari di AS
Brock disebut-sebut sebagai musisi blues terbaik, khususnya di tanah kelahirannya.
Para pencinta musik blues sangat familier dengan gaya Brock ketika beraksi di atas panggung.
Brock selalu memanjakan para penggemarnya dengan suara baritonnya. Dia juga selalu membawa harmonika di atas panggung.
Selain itu, Brock juga dikenal dengan gaya berbusanya yang selalu mencuri perhatian.
Brock pernah menggawangi band blues Houserockers. Sebelum meninggal, Brock sering mengisi acara di beberapa tempat. Salah satunya BB’s Jazz dan Blues & Soups.
Manajer Operasional BB’s Jazz John May pun mengaku sangat mengagumi pesona yang dimiliki Brock.
Dia bahkan tidak sungkan menyebut Brock sebagai Raja Musik Blues.
“Dia tetap setia dengan musik blues. Tidak akan ada George Brock yang lain,” imbuh May sebagaimana dilansir STL Today. (jos/jpnn)
Redaktur & Reporter : Ragil