jpnn.com, BULELENG - Lagi-lagi kasus bunuh diri terjadi di Bumi Panji Sakti, Buleleng. Kali ini seorang pemuda bernama I Ketut Susila, 28, warga Dusun Kubu, Desa Pegayaman, Sukasada, mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri di sebuah pohon manggis di kebun milik Putu Sapa, Dusun Batudinding, Desa Pegadungan, kemarin.
Radar Bali (Jawa Pos Grup), Minggu (10/2) melaporkan, dari hasil pemeriksaan saksi, korban diduga melakukan aksi gantung diri lantaran mengalami depresi, sebab sejak dua hari terakhir korban selalu murung dan kebingungan.
BACA JUGA: Cinta Kandas, Aktris India Gantung Diri
Dari pemeriksaan Bidan Desa Pegadungan Ni Made Desi Artini, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban.
Korban diperkirakan meninggal dunia kurang lebih sekitar 11 jam sebelum ditemukan. Keluarga menerima kejadian ini karena dianggap sebagai musibah.
BACA JUGA: Sakit Tak Kunjung Sembuh, Pak Slamet Gantung Diri
BACA JUGA: Sakit Tak Kunjung Sembuh, Pak Slamet Gantung Diri
Sebelumnya, menurut informasi, sebelum ditemukan tewas gantung diri, korban minta izin buang air kecil kepada saksi Gede Sedana. Setelah 30 menit ditunggu, korban tak kunjung kembali. Karena khawatir, saksi kemudian mencari korban di seputaran rumahnya.
BACA JUGA: Sudah Tulis Surat, Terungkap Penyebab Siswi SMP Gantung Diri
Namun, korban tak juga ditemukan. Korban akhirnya ditemukan pagi kemarin dengan kondisi meninggal dunia dengan cara gantung diri di pohon manggis.(rb/mus/mus/JPR)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Cinta Memang Buta, Gunisman Gantung Diri di Kamar Anak Majikan
Redaktur & Reporter : Friederich