jpnn.com, BENGKULU - Slamet Riyanto, polisi hutan yang juga menjabat Kepala Resor Air Hitam KSDA Bengkulu, meninggal dunia, Kamis (5/11) siang.
Slamet meninggal pada usia 49 tahun. Ia gugur akibat gangguan kesehatan saat melaksanakan tugas.
BACA JUGA: Kecelakaan Maut Honda Brio vs Carry, 3 Orang Meninggal, Salah Satunya Bripka Bobby Chandra
Kabar duka itu disampaikan kepada khayalak lewat akun resmi BKSDA Bengkulu di Instagram, Kamis (5/11).
BKSDA Bengkulu menyebut Polhut Pelaksana Lanjutan dan Kepala Resort Air Hitam Balai KSDA Bengkulu Slamet Riyanto berpulang saat menjalankan tugas.
BACA JUGA: Video Viral Oknum Brimob Banting Anak Kucing, Begini Pernyataan Tegas Brigjen Awi Setiyono
“Bapak Slamet gugur saat bertugas memasang alat pemantau gajah Sumatera,” demikian pernyataan akun resmi BKSDA Bengkulu di Instagram.
“Semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT dan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan dalam menghadapi cobaan ini.”
BACA JUGA: Berita Duka, Kakak Kandung Bupati Lahat Meninggal Dunia karena Covid-19
Sementara itu, belum ada satu pun pejabat BKSDA Bengkulu yang memberikan keterangan resmi terkait hal tersebut.
BACA JUGA: Meiko, Pramono, dan Charli Dipecat, Kapolres: Ini Pelajaran Bagi Anggota Lainnya
Sejumlah penjabat yang dihubungi Antara.com, tak satu pun yang membalas.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : Budi