jpnn.com, JAKARTA - Ekonom senior Institute for Development of Economics and Finance (INDEF) Enny Sri Hartati tutup usia pada Kamis (1/7) pukul 19:55 WIB.
"Betul beliau meninggal, di RSI Pondok Kopi," ujar Peneliti INDEF Abra P. G. Talattov saat dikonfirmasi JPNN.com, di Jakarta, Kamis.
BACA JUGA: INDEF Apresiasi Naiknya Curva NTP dan NTUP Dari Waktu ke Waktu
Menurut Abra, Enny meninggal dunia setelah seminggu terpapar Covid-19.
Dr. Enny Sri Hartati merupakan perempuan kelahiran Karanganyar, Jawa Tengah, Indonesia, 26 Juli 1971.
BACA JUGA: Ekonom Indef: Program Food Estate Bisa Berkembang Pesat
Selama Perjalanan kariernya, Dr. Enny tercatat pernah menjadi dosen Fakultas Ekonomi Universitas Trisakti pada 1996-2011.
Dr. Enny Menyelesaikan gelar doktor Program Studi Ilmu Ekonomi Pertanian dengan Konsentrasi Ekonomi Pembangunan di Institut Pertanian Bogor.
Memperoleh gelar Sarjana Ekonomi dari Universitas Diponegoro. Dia pernah menjadi staf ahli Komisi X DPR RI (2007-2010).
Enny menduduki kursi pimpinan INDEF sejak 2011 dan kini digantikan oleh Tauhid Ahmad. (mcr10/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elvi Robia