Berita Duka: Yessi Wulandari Meninggal Dunia

Senin, 31 Mei 2021 – 21:30 WIB
Dengan ambulans milik PMI, jenazah diantarkan ke rumah duka di Kabupaten Barito Kuala. FOTO: MAULANA/RADAR BANJARMASIN

jpnn.com, BANJARMASIN - Penemuan mayat seorang perempuan muda di sebuah kios mendadak bikin geger warga dan pengendara yang melintas di Jalan Hasan Basri, Banjarmasin, Kalsel, Kamis (27/5) malam.

Perempuan malang itu bernama Yessi Wulandari, 23. Kios itu berada di Kelurahan Sungai Miai, tak jauh dari Jembatan Kayu Tangi, Banjarmasin Utara.

BACA JUGA: Perempuan yang Tewas di TPU Ternyata Janda Dua Anak, Bibi: Celana Korban Melorot

Kios itu berdempetan dengan lapak jasa pembuatan kunci. Keduanya milik sang ibu, Siti Salamah, 51. Keluarga ini tinggal di Jalan Belitung Darat Gang 17 Juli, Banjarmasin Barat.

Salamah menceritakan, dia baru mengetahui putrinya meninggal dunia saat listrik kembali menyala. Selama beberapa jam, sempat terjadi pemadaman listrik, kawasan Kayu Tangi pun gelap.

BACA JUGA: Andika Charles Nekat Gorok Leher Sendiri, Tewas Mengenaskan

"Kondisinya memang sakit-sakitan, kena TBC (tuberkulosis). Tiga bulan ini semakin memburuk. Sampai sulit makan. Saya ajak menjaga kios karena di rumah tak ada yang merawat," kisahnya.

Salamah pun tampak terguncang. "Sebelumnya dia mau makan bubur yang saya pesankan lewat ojek online. Bersyukur sekali melihatnya mau makan," tambahnya.

BACA JUGA: Info Terkini dari Kombes Zahwani Soal Perwira Polisi yang Terjaring OTT Tim Propam Mabes Polri

Yessi direbahkan dengan beralaskan kasur tipis di belakang etalase dagangan. Dua jam sebelumnya, Yessi sempat memanggilnya. Tetapi Salamah mengabaikannya karena sedang sibuk melayani pembeli.

"Sebelum magrib memanggil, 'mama-mama!'. Tetapi saya masih sibuk dan gelap juga. Bada isya, listrik menyala dan saya mengeceknya. Saya bingung kenapa tidak gerak-gerak," lanjutnya.

Salamah yang panik lalu menelepon putranya yang tinggal di Desa Semangat Dalam, Kabupaten Barito Kuala, tapi panggilan tak kunjung dijawab.

Saat itulah warga sekitar menyadari ada yang salah. Jenazah kemudian dievakuasi menggunakan mobil ambulans PMI ke rumah duka di Tamban kilometer 15 Batola.

Sebelumnya, anggota Polsek Banjarmasin Utara sempat memeriksa kios dan memintai keterangan keluarga.

BACA JUGA: Booking Cewek Cantik Lewat Aplikasi MiChat, Tak Disangka, yang Datang Malah Waria Ganas

"Meninggal wajar karena sakit, jadi bukan temuan mayat. Dan keluarga sudah ikhlas, meminta untuk dibawa ke rumah duka saja untuk segera dimakamkan," kata Kanit Reskrim Polsek Banjarmasin Utara Ipda Hendra Agustian Ginting. (lan/fud/ema/prokal.co)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler