jpnn.com - JAKARTA - Perayaan hari kasih sayang atau yang kerap disebut dengan Valentine mendatangkan keuntungan tersendiri bagi beberapa pengusaha, khususnya penjual bunga.
Toko bunga 'Prestisa, Flowers and Gift' yang berlokasi di Jalan Merak V Komplek Inkopol, Bekasi misalnya. Pemilik toko bunga itu mampu meraup keuntungan hingga Rp 15 juta.
BACA JUGA: Jokowi Pindah Kantor, Ekonomi Bogor Diyakini Meningkat
Keuntungan itu didapat tak hanya dari penjualan bunga, namun berserta beberapa pernak pernik valentine. Di antaranya ialah boneka dan cokelat yang dikemas cantik dalam sebuah tas yang dijual berkisar Rp 250 ribu.
"Valentine itu para penjual bunga potong pada bilang 'lebarannya tukang bunga'. Keuntungan kita mencapai 200 persen dari hari biasanya. Gross profit sekitar Rp 10-15 juta hari itu aja," ujar Mesyiakh Rollan kepada JPNN.com, Senin (16/2).
BACA JUGA: Menteri Yuddy Datang, ASN Bogor Gelagapan
Selama valentine, bunga yang paling laku di tokonya yakni mawar merah. Bunga itu dijual berkisar Rp 75-200 ribu. Dia juga mengaku kebanjiran orderan bunga saat valentine, terutama bouquet mawar merah.
"Total penjualan bisa sampai 100 order per hari, biasanya cuma 10-20 order per hari normal, yang paling laku itu bouquet mawar merah," tegas Mesyiakh. (chi/jpnn)
BACA JUGA: Innalillahi...Kepala Sekolah Meninggal Usai Pimpin Upacara
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kepolisian Gandakan Jumlah Personel Keamanan di PN Jaksel
Redaktur : Tim Redaksi