Berkunjung ke Desa Sungai Kupah, Sandiaga Serahkan 50 Bibit Mangrove

Kamis, 10 Maret 2022 – 08:27 WIB
Menparekraf Sandiaga Uno di Desa Sungai Kupah, Kubu Raya. Foto: Dok Tim media Sandiaga

jpnn.com, KUBU RAYA - Menparekraf Sandiaga Uno mendatangi Desa Wisata Sungai Kupah, Kecamatan Sungai Kakap, Kabupaten Kubu Raya, Kalimantan Barat, Rabu (9/3).

Dia tampil beda mengenakanTanjak, ikat kepala dari kain khas Kubu Raya.

BACA JUGA: Kesempatan Terbuka! Sandiaga Uno Ajak Sineas Lokal Daftarkan Karya di FSM Periode Maret

Kedatangan Sandiaga disambut tawa riang murid-murid sekolah. Sandiaga juga dihadiahi pantun gendang (Tundang) sembari ikut memainkan alat musik tersebut.

Tak sampai di sana, Sandiaga turut menyaksikan pertunjukan tari mangrove sebelum memasuki kawasan Ekowisata Telok Berdiri.

BACA JUGA: Sandiaga Uno Optimistis Para Atlet Esport Bakal Capai Target Emas di Hanoi

Wisata mangrove di kawasan tersebut seluas 25 x 300 meter. Bak seorang wisatawan, Sandiaga berkeliling Ekowisata Telok Berdiri di atas jembatan dari papan kayu sederhana. Luas jembatannya pun hanya sekira satu meter.

Setelah berkeliling kawasan, Sandiaga memberikan 50 bibit mangrove. Dia berharap mangrove yang ada di Kubu Raya, khususnya Desa Sungai Kupah bisa bertambah. Terlebih, ekosistem mangrove sangat penting bagi manusia.

BACA JUGA: 10 Startup Indonesia Ikut Partisipasi di Ajang SXSW 2022, Sandiaga Uno: The Best

"Mari kita tanam mangrove sebanyak-banyaknya. Sehingga ini menjadi pabrik oksigen terbaik yang dimiliki dunia," ujar Sandiaga dalam siaran persnya, Rabu.

Sandiaga juga memberikan lima unit tempat sampah jenis 3 in 1. Sandiaga menyebut pemberian itu merupakan simbol agar masyarakat senantiasa menjaga kelestarian alam.

Dengan begitu, dia meyakini perekonomian bisa bangkit dan terciptanya peluang usaha maupun lapangan pekerjaan.

"Kami ingin hadirkan program yang tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu, demi 'Indonesia Bangkit'," kata Sandiaga.

Adapun kunjungan Sandiaga Uno itu terkait sosialiasi program Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) 2022. Sebab tahun lalu, Desa Wisata Sungai Kupah masuk 300 besar kampung dan desa wisata terbaik. (cuy/jpnn)


Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Elfany Kurniawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler