jpnn.com, MAKASSAR - PSM Makassar sukses meraih kemenangan 2-0 saat berhadapan dengan PSIS Semarang pada lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2022/2023.
Gol kemenangan skuad Juku Eja dicetak oleh Kenzo Nambu pada menit ke-6 dan 90 1.
BACA JUGA: Libas PSIS Semarang, PSM Makassar Kudeta Borneo FC dari Puncak Klasemen
Seusai pertandingan, Pelatih PSM Makassar, Bernardo Tavares sangat bersyukur atas capaian dan kinerja anak asuhnya.
"Saya senang dengan penampilan pemain, mereka menunjukkan performa sangat bagus," kata Bernardo Tavares, Senin (19/12) malam.
Mantan pelatih Akademi SL Benfica itu mengaku bangga dengan perjuangan para pemain yang sukses meraih tiga poin penuh.
Kemenangan ini sangat penting dalam bersaing di kompetisi Liga 1 musim ini.
"Saya bangga, mereka melakukan hal yang besar," terang juru taktik asal Portugal tersebut.
Diberitakan sebelumnya, tambahan tiga poin penuh mengantarkan tim kebanggaan masyarakat Sulawesi Selatan menggeser posisi Borneo FC di puncak klasemen sementara Liga tertinggi Tanah Air.
PSM Makassar kini mengumpulkan 32 poin dari 15 pertandingan yang dilakoninya. Mereka hanya terpaut satu poin dari Borneo FC.
Pengamat sepak bola, Assegaff Razak memberikan apresiasi tinggi kepada anak asuh Bernardo Tavares yang tampil mengesankan.
Menurutnya, Wiljan Pluim dan kawan-kawan sukses membuat PSIS Semarang tak bisa berkutik banyak selama 90 menit.
"Pada hari ini para pemain PSM bermain dengan bagus, baik saat menyerang dan bertahan," kata Assegaff Razak.
Mantan pelatih PSM Makassar itu mengaku Wiljan Pluim dan Kenzo Nambu tampil perkasa. Terlihat ketika mereka menguasai lapangan tengah dan sektor sayap.
"Sangat bagus pola dan strategi yang digunakan oleh pelatih. Mereka mampu memberikan permainan terbaiknya," tambah Assegaff Razak.
Sekadar diketahui, pasukan Ramang berhasil meraih sembilan kemenangan, empat kali imbang dan sekali menelan kekalahan. (mcr29/jpnn)
BACA JUGA: Taklukkan PSIS Semarang 2-0, PSM Kembali ke Puncak Klasemen Liga 1 2022
Redaktur : Budianto Hutahaean
Reporter : M. Srahlin Rifaid