jpnn.com, MAKASSAR - PSM Makassar harus puas membawa pulang satu poin pada saat bertandang ke markas Persik Kediri pada lanjutan kompetisi Liga 1 musim 2022-2023, Jumat (2/9).
Bermain di Stadion Brawijaya Kediri, kedua tim bermain imbang dengan skor 0-0.
BACA JUGA: Pelatih PSM Makassar Geram Banget dengan Wasit Liga 1 Indonesia
Dengan hasil itu, tim asal Kota Makassar, Sulawesi Selatan, sukses mempertahankan rekor tak terkalahkan hingga pekan kedelapan Liga 1.
Seusai menahan imbang Persik Kediri, pelatih PSM Makassar Bernardo Tavares mengaku kecewa dengan performa anak asuhnya.
BACA JUGA: Wiljan Pluim Absen Saat Jamu Persebaya, Ini Kerugian Besar PSM Makassar
Dia tidak senang dengan penampilan Wiljan Pluim dan kawan-kawan. Terutama pada babak pertama berlangsung.
"Saya akan jujur sama kalian. Saya tidak suka dengan penampilan yang diperlihatkan oleh pemain saya," kata Bernardo Tavares, Jumat (2/9) malam.
BACA JUGA: Persik vs PSM: Juku Eja Pertahanan Rekor Positif
Pelatih asal Portugal menilai penampilan para pemainnya terlalu menganggap remeh lawan. Banyak peluang yang gagal dimanfaatkan dengan baik.
Bukan hanya itu, Bernardo mengakui para pemainnya tidak menjalankan instruksi dengan baik selama laga.
"Seharusnya pemain saya bermain dengan rendah hati. Seharusnya mereka menjalankan tugas sesuai dengan instruksi saat latihan," ucapnya.
Sementara itu, pemain PSM Makassar Yance Sayuri menerangkan para pemain sudah berjuang habis-habisan. Dia dan rekan-rekannya sangat bersyukur karena bisa membawa pulang satu poin.
"Kami sudah berjuang, tetapi hanya bisa mempersembahkan satu poin," ungkapnya.
Sebagaimana diketahui, tim tertua di Indonesia berada di posisi empat klasemen sementara Liga 1. Mereka mengumpulkan 17 poin dari tujuh pertandingan. (mcr29/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Redaktur : Tarmizi Hamdi
Reporter : M. Srahlin Rifaid