jpnn.com, JAKARTA - Anthony Sinisuka Ginting sudah menyiapkan senjata rahasia jika nantinya bertemu Viktor Axelsen di Kejuaraan Dunia 2022.
Pemain asal Cimahi itu sudah berlatih selama satu bulan untuk memperbaiki sejumlah kekurangannya.
BACA JUGA: Pelatih Bocorkan Target untuk Ginting Cs di Kejuaraan Dunia 2022
Tanpa ragu, peraih medali perunggu Olimpiade Tokyo 2020 itu mengaku sudah siap tampil di Kejuaraan Dunia 2022.
"Setelah melakukan persiapan selama satu bulan lebih, saya bisa kembali fokus lagi. Menjelang keberangkatan, saya punya motivasi untuk tampil lebih baik dari sebelumnya."
BACA JUGA: Masalah Besar Vietnam Jelang Jumpa Timnas U-16 Indonesia
"Saya sudah belajar dari pengalaman sehingga ingin maksimal di turnamen kali ini," ungkap pemain kelahiran 11 Mei 1996 itu saat konferensi pers secara daring, Kamis (11/8/2022).
Di Kejuaraan Dunia 2022, Ginting berpeluang jumpa Viktor Axelsen di babak perempat final.
BACA JUGA: Komentar Mengejutkan Pelatih Myanmar Seusai Timnya Keok dari Timnas U-16 Indonesia
Melihat peluang itu, Ginting mengaku sudah memiliki dua strategi jitu, yakni mempersiapkan mental dan fisik.
"Melawan Axelsen harus siap secara mental dan fisik. Saya harus bermain lebih keras lagi, terlebih lawan punya jangkauan yang luar biasa. Selain itu, bola-bola yang dilancarkan Axelsen biasanya susah dan saya harus siap akan hal tersebut," tambah Ginting.
Berkacaca dari rekor pertemuan, Ginting tercatat takluk dari Axelsen sebanyak enam kali dari 13 pertemuan.
Ginting, bahkan selalu kalah dari Axelsen pada tujuh bentrokan terakhirnya. Terikini, Ginting menyerah dari ayah satu orang anak itu di ajan Malaysia Open 2022 lewat pertargan rubber game, 21-18, 17-21, 12-21.
Menarik ditunggu, dengan persiapan matang selama satu bulan terakhir, mampukah Ginting memutus rekor buruk saat bersua Axelsen.
Nantikan perjuangan para kontingen Indonesia di Kejuaraan Dunia 2022 mulai 22 hingga 28 Agustus mendatang.
Pada babak pertama, Anthony Sinisuka Ginting sudah ditunggu wakil Brasil, Ygor Coelho.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal