Bertandang ke Medan, Pelatih Sriwijaya FC Pastikan Pemainnya Tak Pura-pura Cedera saat Unggul

Minggu, 22 Oktober 2023 – 21:31 WIB
Pelatih Sriwijaya FC, Muhammad Yusuf Prasetiyo saat memaparkan kesiapan timnya menghadapi PSMS Medan Foto: ANTARA/Juraidi

jpnn.com, MEDAN - Sriwijaya FC memboyong 19 pemain untuk menghadapi tuan rumah PSMS Medan pada laga lanjutan Liga 2 2023 di Stadion Teladan, Senin (23/10).

Pelatih Sriwijaya FC, Muhammad Yusuf Prasetiyo menegaskan timnya optimitis menutup putaran pertama Liga 2 Indonesia dengan kemenangan.

BACA JUGA: Bhayangkara FC Datang Bertamu di Laga Perdana Liga 1 2023, PSIS Berharap Dukungan Suporter

"Kami datang ke sini insyaallah untuk melakukan yang terbaik, meraih tiga poin dari PSMS sekaligus menutup pertandingan terakhir Liga 2 putaran pertama dengan kemenangan," kata pelatih yang akrab disapa Yoyok itu.

Mempelajari bagaimana PSMS Medan bertanding baik laga kandang maupun tandang, bertahan, menyerang dan transisi, termasuk saat berganti pelatih, mengaku sudah bisa mengantisipasi kekuatan dan kelemahan lawan.

BACA JUGA: Sriwijaya FC Gelar Laga Uji Coba Sebelum Hadapi PSMS Medan

Namun yang terpenting kata dia, pemain bisa sportif dalam pertandingan nanti.

"Saya berharap sebagai tim tamu, ketika Medan unggul tidak seperti bagaimana main di Aceh, unggul guling-guling, unggul guling-guling, selalu guling-guling. Saya berharap fan Medan besok datang untuk menikmati pertandingan. Ketika Sriwijaya unggul saya janji tidak ada yang namanya guling-guling atau tidur pura-pura cedera, itu tidak akan terjadi," ujarnya.

BACA JUGA: Semen Padang vs PSMS: Ayam Kinantan Bertekad Curi 3 Poin dari Kandang Kabau Sirah

Mantan pelatih PSMS Medan itu mengaku mewaspadai dukungan suporter PSMS Medan yang diyakini memicu performa tim besutan pelatih Miftahudin Mukson menjadi ganas.

"Yang menakutkan dan membahayakan buat saya pribadi, bagaimana fans PSMS Medan ketika di home, mereka akan berbeda mainnya.. Dengan fans yang ribuan, aksi mereka (PSMS Medan) akan lebih kencang dari biasanya. Itu yang perlu kita waspadai, secara tim mereka cukup baik.

Jika PSMS Medan mewaspadai striker Sriwijaya FC asal Bhutan, Chencho Gyeltshen, Yoyok menyebut PSMS Medan memiliki gelandang Korea, Kim Jin-Sung yang dinilai cukup berbahaya.

"Pemain asing PSMS, terutama pemain tengah dari Korea, dia cukup baik, mobile sekali dia. Dia bisa melewati pemain belakang lawan dengan kualitasnya. Ini tentunya juga harus kita antisipasi," katanya.

Sementara pemain bertahan Sriwijaya FC Muhammad Rifki, mengatakan, timnya sudah mengantisipasi bagaimana mengatasi tekanan suporter PSMS Medsos.

"Kami sudah bersiap dengan baik, kami juga sudah mengantisipasi bagaimana mengatasi tekanan dari suporter PSMS yang sangat fanatik. Saya juga berharap pertandingan berjalan lancar dan menarik," ucapnya.

Rifki bahkan dengan percaya diri menyebut kendati PSMS Medan punya karakter bermain keras, timnya akan mengekploitasi titik yang dianggap jadi titik kelemahan lawan.

Namun, Rifki juga menyebut Siriwijaya FC harus mewaspadai PSMS Medan terutama di babak kedua.

"Sampai sekarang menonton PSMS tetap dengan karakter yang sama, keras. Kami datang ada kelemahan yang bisa kami ekspolitasi, kami cukup yakin untuk hal itu. PSMS lebih berbahaya di babak kedua dengan pemain pengganti," kata Rifki.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler