jpnn.com - LONDON - Partai final FA Cup tak melulu tentang perbedaan kualitas kedua tim yang bertarung. Tim yang di atas kertas bakal kalah ternyata mampu melaju ke podium juara pada akhir laga.
Hal itu sudah ditunjukkan Wigan Athletic ketika menekuk Manchester City musim lalu. Saat itu, Wigan tentu diprediksi bakal menjadi bulan-bulanan The Citizens, julukan City.
BACA JUGA: Serena Tantang Ivanovic di Semifinal Roma Open
Nah, hal itulah yang kini diusung Hull City ketika bersua Arsenal di Stadion Wembley, London, Sabtu (17/5) malam WIB. Hull ingin mengikuti jejak Wigan dengan menjadi juara. “Kami tentu saja menjadi tim yang tak diperhitungkan. Namun, inilah indahnya FA Cup. City adalah favorit pada musim lalu. Tapi, Wigan ternyata menjadi juara,” terang pelatih Hull, Steve Bruce di laman Sky Sport, Sabtu (17/5).
Bruce menambahkan, laga final bakal menjadi kekuatan mental bagi kedua tim. Nah, Hull diuntungkan karena bakal memasuki lapangan dengan sikap nothing to lose.
BACA JUGA: Ozil Ingin Bawa Arsenal Juara FA Cup demi Fans
“Untuk klub seperti kami, melawan Arsenal tentu merupakan hal yang fantastis. Klub ini belum pernah di level ini sepanjang sejarah. Jadi ini merupakan capaian yang sangat luar biasa,” tegas Bruce. (jos/jpnn)
BACA JUGA: Perut Tersodok Kaki, Akli Meninggal Dunia
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lawan Dortmund, Muenchen tak Bawa Mandzukic
Redaktur : Tim Redaksi