jpnn.com, BALIKPAPAN - Persiba Balikpapan tampil trengginas melawan Persegres Gresik United di Stadion Batakan, Jumat (20/7).
Beruang Madu julukan Persiba, sukses pesta setengah lusin gol ke gawang tim berjuluk Kebo Giras tersebut.
BACA JUGA: Persiba Balikpapan Perlu Pelatih Bermental Juara
Rossi Noprihanis dan Beni Oktovianto yang diturunkan sebagai duet ujung tombak jadi pahlawan kemenangan Persiba. Rossi bahkan sukses membuat hat-trick, masing-masing pada menit 17, 63, dan 76.
Sedangkan Beni sukses dengan brace-nya pada menit 37 dan menit 90+1. Satu gol tambahan dilesakkan Fengky Turnando pada menit 70.
BACA JUGA: Komunikasi Antarpemain PSPS Riau Masih Perlu Dibenahi
Kemenangan atas Persegres Gresik United ini menjadi pelepas dahaga, setelah pada empat pertandingan sebelumnya selalu kalah. Tak hanya itu, kemenangan ini juga sekaligus sedikit mengobati kekecewaan pendukung setia Persiba yang akhir-akhir ini terus melontarkan kritik tajam.
Dan yang tak kalah penting, tiga poin yang diperoleh pada laga kemarin, membuat Persiba untuk sementara keluar dari zona degradasi. Dengan koleksi tujuh poin, skuat asuhan Haryadi kini merangsek ke peringkat sembilan klasemen sementara Grup Timur.
BACA JUGA: Imam Riyadi: Kepemimpinan Wasit Liga 2 2018 Mengecewakan
Selepas pertandingan, pelatih karteker Persiba, Haryadi mengaku, puas dengan kerja keras dan fighting spirit yang ditunjukkan pemain di atas lapangan.
“Puji syukur, hari ini (kemarin) kami bisa mengamankan tiga poin. Tapi, saya sudah katakan kepada pemain, agar tidak cepat puas karena lawan selanjutnya cukup berat,” kata Haryadi.
Ya, pada Rabu (25/7) nanti, Persiba bakal kedatangan Martapura FC. Di atas kertas, Martapura FC komposisi pemain yang lebih komplet ketimbang lawan yang baru saja dihadapi.
Bagi Persegres Gresik United, kekalahan ini memperpanjang catatan tanpa kemenangan mereka. Ya, sampai pekan kesembilan, skuat asuhan Puji Handoko itu baru mengemas satu kemenangan pada laga perdana Liga 2.
Kekalahan telak dari Beruang Madu juga menjadi kali terakhir Puji Handoko mendampingi Bayu Yusa cs. Usai laga, Puji memutuskan mundur dari posisi pelatih Persegres Gresik United.
“Sebenarnya, saya sudah mundur sejak tanggal 17 Juli. Tapi, manajemen meminta saya mendampingi tim. Saya minta maaf kepada publik Gresik dan Ultras yang selama ini sudah memberi dukungan kepada kami,” kata Puji.
Hasil kemarin juga membuat klub yang pernah menggondol gelar juara Liga Indonesia 2002 ini harus melorot ke posisi 11. (*/hul/is/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jelang Hadapi Cilegon United, PSPS Benahi Kekurangan Tim
Redaktur & Reporter : Budi