jpnn.com, JAKARTA - Seskemenpora Gatot S Dewa Broto mengatakan kepergian Ketua Umum PB PASI Bob Hasan merupakan pukulan yang telak bagi para atlet dan pelatih di induk olahraga atletik tersebut.
Dia merasakannya saat memberikan penghormatan kepada jenazah Bob Hasan, Selasa (31/3).
BACA JUGA: Bob Hasan Berpulang, Ini Harapan Kemenpora kepada PB PASI
"Saat saya datang, saya lihat betul betapa terpukulnya, terutama atlet-atlet," kata Gatot, Rabu (1/4).
Menurut Gatot, banyak atlet didikan Bob Hasan yang datang memberikan penghormatan terakhir.
BACA JUGA: Sampaikan Belasungkawa, Yusril Sebut Almarhum Bob Hasan Sosok yang Baik dan Selalu Berpikir Positif
Bahkan, dari daerah juga banyak yang berusaha untuk berangkat ke Ibu Kota memberikan penghormatan terakhir kepada Bapak Atletik Indonesia tersebut.
"Saya dengar, kemarin yang dari daerah bahkan ingin ada yang datang. Kelihatan sekali terpukulnya mereka," ungkap dia.
BACA JUGA: Kalau Tidak Ada Bob Hasan, Suryo Agung Mungkin Tak Seperti Ini
Menurut Gatot, memang selama ini cukup besar peran, termasuk uang pribadi yang dikeluarkan Bob Hasan untuk PASI.
Tak hanya mengandalkan dari APBN, PB PASI juga memaksimalkan program-program dengan bantuan kocek pribadi Bob.
"Harus diakui, totalitas Pak Bob. Sangat terlihat bagaimana terpukulnya seluruh elemen di atletik. Namun, dengan sosok pengurus yang ada saya yakin PASI bisa bertahan dan melanjutkan programnya," ungkap Gatot. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad