jpnn.com, JAKARTA - Kepala Badan Intelijen Negara (Ka BIN) Budi Gunawan menyebut pelaku penusukan terhadap Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Wiranto merupakan jaringan kelompok radikal. Mantan polisi yang akrab disapa BG itu mengungkapkan, pelaku berafiliasi dengan Jamaah Ansharut Daulah (JAD).
"Kami sudah bisa mengidentifikasi bahwa pelaku adalah dari kelompok JAD Bekasi," kata BG di RSPAD Gatot Subroto, Jakarta Pusat, Kamis (10/10).
BACA JUGA: Doa Jerinx SID untuk Pak Wiranto
Sejauh ini polisi sudah menciduk dua pelaku penyerangan terhadap wiranto. Pelakunya adalah pasangan suami istri bernama Syahril Alamsyah alias Abu Rara dan Fitri Andriana.
"Kami tahu bahwa Suadara Abu Rara ini dulu adalah dari sel JAD Kediri kemudian pindah. Sudah kami deteksi pindah ke Bogor, kemudian karena cerai dari istri pertama pindah ke Menes (Pandeglang, red),” kata BG.
BACA JUGA: Penjelasan Polda Banten soal Kronologis Pak Wiranto Ditusuk di Pandeglang
Mantan Wakapolri itu menjelaskan, ada nama Abu Syamsuddin yang memfasilitasi kepindahan Abu Rara ke Pandeglang. Syamsuddin merupakan jaringan JAD Menes.
"Beberapa kegiatan dari pada yang bersangkutan memang sudah dideteksi bahwa saat ini sedang dalam pengembangan untuk menangkap," jelas BG.(tan/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga