jpnn.com, JAKARTA - Wacana PSSI mewajibkan klub peserta kompetisi Liga 1 dan Liga 2 yang akan bergulir kembali dengan harus menurunkan pemain U-20 didukung oleh salah satu klub, Bhayangkara FC.
Menurut tim milik kepolisian itu, regulasi tersebut cukup bagus.
BACA JUGA: Pemain Bhayangkara FC Sudah Berlatih di Lapangan, Transisi Menuju New Normal
COO Bhayangkara FC Sumardji menilai pemain muda akan terbantu dan mendapatkan efek positif dengan aturan wajib dimainkan oleh klub. Saat ini, Direktur Teknik PSSI bersama operator sedang menggodok aturan tersebut.
"Itu yang harusnya diterapkan, setuju sekali kalau pemain muda diberikan jam main, itu yang penting. Regulasi itu di kompetisi lanjut kalau bisa diterapkan," kata Sumardji, di situs resmi Bhayangkara FC.
BACA JUGA: Kasus Dua ASN Pasangan Selingkuh yang Pingsan di Mobil Berbuntut Panjang
Sebelumnya, wacana regulasi itu dimunculkan oleh Asosiasi Pelatih Sepak Bola Seluruh Indonesia (APPSI) saat menggelar virtual meeting dengan PSSI beberapa waktu lalu. Wacana itu kemudian diapresiasi dan memunculkan diskusi panjang di level klub.
Memang, salah satu cara untuk meningkatkan jam terbang pemain muda ialah memberikan kesempatan mereka bermain di kompetisi yang pemain-pemainnya secara usia dan kualitas, berada di atas mereka.
BACA JUGA: Reaksi AMS saat Suami Ditemukan Pingsan Bersama Selingkuhan di Mobil, Oh Ternyata
BACA JUGA: Berita Duka, Rudi Hartono Meninggal Dunia, Kami Ikut Berbelasungkawa
Dengan begitu, pengalaman dan kemampuan pemain bisa terasah. (dkk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad