Bicara di Kampus Singapura, RK Ungkap Alasan Indonesia Pindah Ibu Kota

Kamis, 23 Mei 2024 – 04:44 WIB
Ridwan Kamil. Foto: Ryana Aryadita/JPNN.com

jpnn.com, SINGAPURA - Mantan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil memenuhi undangan untuk mengisi kuliah umum di National University of Singapore (NUS) pada Senin (20/5).

Kurator pembangunan Ibu Kota Nusantara (IKN) itu mengangkat menteri berjudul Utopian Promise: Building Indonesia's New Capital dalam kuliah umum.

BACA JUGA: Soal Upacara HUT ke-79 RI di IKN, RK Bilang Fasilitas Penunjang Sudah Selesai Dibangun

Pria yang karib disapa RK atau Kang Emil itu banyak membahas gagasan dan keputusan Indonesia memindahkan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur.

Mengisi sesi kuliah umum pada 18.30 waktu Singapura, dia memaparkan sejarah, rencana, dan kebijakan pemindahan ibu kota.

BACA JUGA: Pilgub Jabar 2024: Mohammad Idris Ngeri Kalau Melawan Ridwan Kamil

"Saya menyampaikan bagaimana gagasan pemindahan ibu kota muncul sejak zaman Belanda sampai berhasil direalisasikan oleh Presiden Jokowi,” ungkap Ridwan Kamil.

Menurut RK, pemindahan ibu kota Indonesia tidak hanya menjadi atensi pemerintah dalam negeri, tetapi sudah disorot internasional.

BACA JUGA: Bursa Pilkada 2024: Raffi Ahmad Berpasangan dengan Ridwan Kamil

Dia menyatakan bahwa pemindahan ibu kota dari Jakarta ke Kalimantan Timur sudah menjadi kebutuhan demi pemerataan pembangunan di Indonesia.

Mantan Wali Kota Bandung itu menilai pemerintah Indonesia selama ini terus berupaya memeratakan pembangunan.

"Jadi, pemerintah Indonesia memutuskan untuk memindahkan ibu kota ke Kalimantan Timur," jelas RK.

Ridwan Kamil menjelaskan, Indonesia tidak sembarangan dalam membangun IKN, karena pemerintah membuat kajian komprehensif yang dipantau secara ketat.

Menurutnya, kualitas pembangunan IKN benar-benar dijaga karena memang tujuannya IKN menjadi kota kelas dunia.

Selain itu, pembangunan IKN juga mengusung konsep forest city dan kota berkelanjutan.

IKN didorong menjadi satu di antara kota paling hijau di Indonesia, karena pembangunan dilakukan tanpa menghilangkan identitas awal Kalimantan sebagai paru-paru dunia.

Pembangunan IKN terus berprogres dan pemerintah Indonesia berharap bisa memulai pemindahan ibu kota pada tahun ini.

Adapun pemerintah sudah memilih IKN sebagai lokasi pelaksanaan HUT ke-79 Republik Indonesia pada 17 Agustus 2024.

”Kami menyadari IKN sangat penting untuk Indonesia, IKN menjadi perhatian dunia. Karena itu, pemerintah Indonesia sangat serius membangun IKN,” tutup Ridwan Kamil. (ast/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur : Dedi Yondra
Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler