KONSENTRASI Nicklas Bendtner terpecah. Selain memikirkan laga hidup mati melawan Jerman dini hari nanti WIB, dia juga tengah mereka-reka hukuman apa yang bakal dijatuhkan oleh UEFA. Otoritas sepak bola Eropa itu memang menyoroti selebrasi yang dilakukan bomber Sunderland tersebut ketika mencetak gol ke gawang Portugal.
Saat itu, Bendtner sengaja mempertontonkan celana dalam (CD) bertulisan Paddy Power, yang merupakan nama salah satu rumah bursa taruhan. Nah, UEFA menganggap apa yang dilakukan Bendtner tersebut merupakan sebuah pelanggaran. Sebab, UEFA memang melarang pemain menunjukkan hal-hal yang berbau sponsor selama Euro 2012.
Rencananya, UEFA akan membuka proses penyelidikan kasus tersebut mulai Senin besok (18/6). Jika terbukti ada unsur kesengajaan, Bendtner bisa dikenai sanksi.
"UEFA mengumumkan akan membuka penyelidikan pelanggaran disiplin (Pasal 4 dari Laws of the Game) yang dilakukan Nicklas Bendtner dalam pertandingan melawan Portugal di di Lviv pada Rabu 13 Juni. Badan Kontrol dan Disiplin UEFA akan menangani kasus ini pada Senin nanti," demikian pernyataan tertulis UEFA lewat situs resmi mereka.
Bendtner sendiri mengaku tidak tahu bahwa selebrasinya bisa memicu masalah. Namun, menurutnya, celana dalam berwarna hijau itu sudah dikenakan sejak sebelum Euro 2012 bergulir. Dia pun menganggap celana dalam tersebut membawa keberuntungan buatnya.
Di sisi lain, pihak Paddy Power merasa tersanjung dengan apa yang dilakukan Bendtner. "Saya senang dengan apa yang dipertontonkan Bendtner. Saya sepakat ini merupakan keberuntungan. Berkat celana dalam yang dikenakan, dia bisa mencetak dua gol," papar Ken Robertson, salah seorang pengelola Paddy Power.
Sementara itu, pihak timnas Denmark mengancam tak akan menurunkan Bendtner jika dia masih tetap memakai celana dalam dengan "merk" Paddy Power. Bukan karena takut Bendtner mendapat sanksi lebih berat. Tapi karena timnas Denmark selama ini disponsori Ladbrokes, rumah judi yang merupakan saingan Paddy Power.
"Kami sudah meminta Bendtner agar tidak memakai celana itu lagi saat melawan Jerman,"kata salah seorang ofisial Denmark. (bas)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ronaldo Masih Dibela
Redaktur : Tim Redaksi