jpnn.com, CIANJUR - Wakil Ketua MPR Sjarifuddin Hasan atau Syarief Hasan berkesempatan blusukan ke Pasar Muka Cianjur, Jumat (22/12).
Hal ini dilakukannya di sela-sela kegiatannya melakukan berbagai acara bersama masyarakat selama beberapa hari di wilayah Kabupaten Cianjur, Jawa Barat.
BACA JUGA: Syarief Hasan Ajak Warga Bogor Ikut Berpartisipasi dalam Pemilu 2024
Sebelumya, Anggota DPR RI Fraksi Demokrat Dapil Jawa Barat III meliputi Kabupaten Cianjur dan Kota Bogor ini sudah mendengar kondisi pasar rakyat ini yang sudah sekitar 20 tahun lebih menjadi tempat belanja dan jual beli kebutuhan masyarakat sehari-hari.
Namun, kini keadaan Pasar Muka Cianjur butuh revitalisasi dan perbaikan.
BACA JUGA: Syarief Hasan: Pertumbuhan Ekonomi Nasional Bisa Naik 6 Persen 2024, Tetapi Ada Syaratnya
"Untuk itulah, saya mengagendakan datang ke pasar ini untuk langsung melihat dan berbicara dengan pedagang yang sudah bertahun-tahun berdagang di pasar ini," kata Syarief Hasan seraya berjalan menyusuri lorong demi lorong pasar.
Kehadiran Menteri Koperasi dan Usaha Kecil Menengah di era kepemimpinan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini disambut hangat seluruh pedagang.
BACA JUGA: Hadiri Acara Pembekalan Caleg Demokrat se-Indonesia, Syarief Hasan Berpesan Begini
Syarief Hasan pun mengunjungi kios dagang mereka satu persatu.
Dia menyampaikan tujuan dirinya berkunjung ke pasar ini untuk memastikan persediaan kebutuhan pokok rakyat di Kabupaten Cianjur dalam kondisi aman terutama harga, apalagi menjelang Natal dan Tahun Baru.
"Jika Ibu dan Bapak ingin menyampaikan sesuatu seputar masalah perdagangan di pasar ini, saya akan dengarkan," terang anggota Majelis Tinggi Partai Demokrat ini kepada sejumlah pedagang.
Ibu Ayi, salah seorang pedagang pakaian tidak menyia-nyiakan kesempatan itu untuk menyampaikan beberapa hal kepada Syarief Hasan, di antaranya mengeluhkan seputar kondisi pasar yang terlihat memang butuh revitalisasi.
Dia mengungkapkan kondisi perdagangan saat ini sangat sulit akibat penjualan menurun sangat drastis.
Menurutnya, salah satu penyebabnya adalah sangat masifnya dan cepatnya pertumbuhan online shopping atau tren belanja online di berbagai platform media sosial.
"Saya dulu punya kios empat pak, sekarang hanya sisa satu kios, karena perputaran omzetnya sangat sulit. Saya berharap pemerintah mengatur soal belanja online jangan sampai menggerus pedagang di pasar," keluh Ibu Ayi.
Dia juga berharap perekonomian secepatnya stabil agar masyarakat tinggi kembali daya belinya.
Dia juga meminta agar pasar direvitalisasi dan direnovasi sebagus mungkin agar pembeli betah dan nyaman berbelanja," tambahnya.
Seorang pedagang sembako bernama Rohmat berharap agar pemerintah menjaga harga dan ketersediaan suplai kebutuhan pokok tetap stabil dan murah.
"Kalau harga naik turun, kami pusing selalu mengubah-ubah harga jual yang pada akhirnya sering mempersulit pembeli, dan saya setuju pasar direnovasi supaya lebih bagus dan nyaman," ujar Rohmat.
Merespons semua keluhan para pedagang tersebut, Syarief Hasan menyampaikan perekonomian rakyat secara keseluruhan memang masih recovery pascapandemi Covid-19 sehingga daya beli rakyat masih belum tinggi.
"Soal tren belanja online, memang perlu ada pengaturan dengan bijak. Intinya, jangan sampai kemajuan teknologi malah mengorbankan rakyat, mematikan pasar tradisional," kata Syarief Hasan.
Dia juga meminta pemerintah pusat dan daerah untuk menjaga kestabilan ketersediaan produk dan harga agar daya beli masyarakat meningkat.
Syarief Hasan juga mendukung soal revitalisasi pasar.
"Salah satu strategi agar penjualan naik adalah tempat transaksi (pasar) harus dibuat senyaman mungkin," ujarnya.
Satu hal lagi, Syarief Hasan mengungkapkan semua permasalahan rakyat di bidang apapun itu akan segera terselesaikan jika pemerintah memiliki kepedulian dan perhatian yang baik.
Untuk itulah, rakyat harus hati-hati dalam memilih pemimpin baik daerah maupun pemimpin nasional.
"Saya mengajak masyarakat Cianjur dan seluruh rakyat Indonesia, sudah saatnya bijak untuk memilih partai politik, caleg pusat dan daerah, kepala daerah serta capres dan cawapres yang baik peduli rakyat di Pemilu 2024," pesan Syarief Hasan.
Politikus senior Partai Demokrat itu juga berpesan agar masyarakat jangan salah pilih dengan memantau track record dan latar belakang calon yang akan dipilihnya.
"Jika memiliki kepedulian yang tinggi kepada rakyat, jangan takut untuk memilihnya," tandasnya. (mrk/jpnn)
Redaktur : Sutresno Wahyudi
Reporter : Sutresno Wahyudi, Sutresno Wahyudi