BMKG: Hujan Turun Selama Libur Pergantian Tahun

Jumat, 27 Desember 2019 – 16:47 WIB
Awan hitam menyelimuti langit Jakarta, Senin (23/12). BMKG memperkirakan hujan sedang hingga lebat mengguyur wilayah Jabodetabek sampai pukul 20:10 WIB. Foto : Ricardo

jpnn.com, JAKARTA - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) memprakirakan hujan dengan intensitas sedang hingga deras turun di sebagian wilayah Indonesia selama masa libur Tahun Baru 2020.

Curah hujan pada Januari-Maret 2020 ini tinggi, yang banyak terjadi di Sumatera, Jawa, kawasan Nusa Tenggara, Sulawesi, Papua.

BACA JUGA: 5 Berita Terpopuler: Desak Pencopotan Erick Thohir Hingga Pengalihan Isu Kasus Jiwasraya

"Sebagian besar wilayah Indonesia sudah memasuki musim penghujan saat ini," kata Kepala BMKG Dwikorita Karnawati dalam jumpa pers "Refleksi 2019 dan Kesiapsiagaan BMKG Tahun 2020" di Jakarta, Jumat.

Menurut prakiraan BMKG, curah hujan di wilayah Indonesia akan meningkat menjelang malam pergantian tahun.

BACA JUGA: Saat Natal, BMKG Prediksi Jabodetabek Berpotensi Hujan

Dwikorita mengatakan bahwa pada masa pergantian tahun 2019 ke 2020 hujan akan turun di banyak tempat dan dia meminta warga mengantisipasinya.

"Agar sebelum beraktivitas bisa memantau Info BMKG, sosmed, di situ terdapat peringatan dini. Kami bukan melarang orang beraktivitas atau beribadah, tapi agar menyiapkan mantel, payung. Hujan biasanya terjadi pada siang menjelang sore. Sementara pagi hingga siang cenderung cerah," katanya.

BACA JUGA: Cuaca Jakarta Hari Ini: Diperkirakan Hujan Ringan Siang hingga Malam

Kepala BMKG juga mengatakan bahwa meski kedatangan gempa tidak bisa diprediksi sebagaimana cuaca dan iklim, pemerintah daerah yang wilayahnya rawan gempa sebaiknya memastikan mitigasi bencana berjalan baik guna menekan dampak bencana.

"Kami tidak bisa memprediksi gempa, hanya ada kecenderungan aktivitas. Mitigasinya, mohon Pemda untuk lebih ketat dalam mitigasi, menguatkan konstruksi bangunan-bangunan agar tahan gempa, pemetaan evakuasi, edukasi masyarakat apa sudah berjalan. Tata tuang agar dibenahi sesuai tata ruang berbasis mitigasi bencana," kata dia. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Natalia

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler