jpnn.com - LAMPUNG SELATAN - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat selalu memantau kondisi cuaca sebelum melakukan perjalanan.
Informasi terkini tentang cuaca dapat diakses masyarakat melalui aplikasi atau website info BMKG.
BACA JUGA: BMKG Keluarkan Peringatan Dini Cuaca Hari Ini hingga Esok
Kepala BMKG Dwikorita Karnawati menyebutkan informasi yang dibagikan secara langsung kepada masyarakat itu didapatkan BMKG dari radar maritim.
Menurutnya, semua informasi telah masuk real time online.
BACA JUGA: BMKG Minta Warga Pesisir Kobar Waspada pada 24-29 Desember, Ada Apa?
Sebab, BMKG telah masang radar maritim, sehingga berbagai kemungkinan dapat terdeteksi secara dini.
"Kami mohon kepada masyarakat selalu monitor aplikasi info BMKG di situ ada fitur khusus jalur mudik di berbagai jalur di situ ada cuacanya dan perkembangannya agar bapak ibu bisa merencanakan perjalanan lebih cermat selamat dan nyaman," kata Dwikorita di Bakauheni, Lampung Selatan, Sabtu (24/12).
BACA JUGA: Rayakan Natal di Jepang, Chelsea Olivia Pamer Kemesraan dengan Suami
Lebih lanjut dia menjelaskan kekuatan angin di perairan Selat Sunda dapat mencapai 20 knot.
Arus bawah laut dapat mencapai 150 sentimeter per detik.
"Untuk lebih waspada dan menyiapkan beberapa potensi gangguan dari kondisi angin yang ada di wilayah Selat Sunda yang diprediksi dapat mencapai 20 knot sementara itu dari bawah arus laut dapat mencapai 150 centimeter per detik itu kuat sekali," tambahnya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi meninjau Pelabuhan Bakauheni Lampung Selatan guna memastikan penyeberangan melalui pelabuhan tersebut pada libur Natal 2022 dan Tahun Baru 2023 berjalan lancar.
Budi mengatakan pelayanan di Pelabuhan Bakauheni sudah cukup baik untuk melayani pemudik pada libur Natal dan Tahun Baru.
Selain itu, dia senang melihat kegembiraan pelaku perjalanan di Pelabuhan Bakauheni.
"Saya hari ini senang melihat kegembiraan penumpang dan sopir-sopir dari kendaraan yang akan menyeberang," kata Budi.
Dia mengatakan catatan yang harus diperbaiki untuk ASDP, yaitu lebih mempercepat proses keluar masuk kendaraan dari maupun menuju kapal feri.
"Terutama untuk ASDP, adalah proses keluar dan masuk kendaraan agar dilakukan dengan lebih cepat,” kata dia.
Budi mengimbau petugas ASDP agar lebih memperhatikan keselamatan dan keluar masuk kendaraan di dalam kapal. (antara/jpnn)
Yuk, Simak Juga Video ini!
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi