jpnn.com - MALANG – Suasana ruang tunggu khusus bagi penyandang disabilitas di Bandara Abd Saleh, Malang, kemarin pagi, berbeda dari biasanya. Pasalnya, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Malang sedang melakukan test urine mendadak di tempat tersebut.
Tes urine itu, ditujukan kepada pilot dan awak pesawat terbang dari seluruh maskapai penerbangan. Dalam pelaksanaanya, tes urine yang dilakukan BNN Kabupaten Malang ini bekerjasama dengan UPT Bandara Abd Saleh dan TNI AU Lanud Abd Saleh.
BACA JUGA: Haduw.. Program Sejuta Rumah Terhambat Listrik
Tes urine itu bertujuan memberikan rasa nyaman bagi para penumpang, sekaligus memastikan tidak ada pilot dan awak pesawat yang terindikasi mengkonsumsi narkoba.
Satu per satu pilot dan awak pesawat yang hendak lepas landas, terlebih dahulu dilakukan tes urine. Mereka tanpa canggung mengambil wadah kecil sebagai penampung urine mereka. Masing-masing pilot maupun awak pesawat terbang, bergantian masuk ke dalam kamar mandi yang telah disediakan di ruang tunggu difabel tersebut.
BACA JUGA: Bikin Takut Ibu-ibu, Anak Punk Diciduk Polisi
Kemudian, mereka menyerahkan urine kepada petugas BNN, untuk dilakukan pengecekan apakah yang bersangkutan memakai narkoba atau tidak.
Danlanud Abd Saleh, Marsma TNI Djoko Senoputro, turut mematau test urine tersebut. Jenderal bintang satu TNI AU ini sangat mendukung kegiatan tersebut.
BACA JUGA: 1 Pemuda Buka Pakaian Wanita, 1 Pemuda Menunggu, Untung Ada Anggota Dewan
“Tes urine ini untuk memastikan kondisi penerbangan yang landing maupun take off terbebas dari narkoba,” ujar Marsma TNI Djoko Senoputro.
Ia menjelaskan terdapat sembilan penerbangan di Bandara Abd Saleh dalam seharinya. Seluruh pilot dan awak pesawat di sembilan penerbangan itu tidak luput dari tes urine.
“Tes ini memang sengaja kami lakukan mendadak, tanpa pemberitahuan sebelumnya. Kalau tidak salah, maka tidak perlu takut maupun ragu-ragu untuk melakukan tes urine,” terangnya.
Disinggung mengenai tes ini apakah ada hubungannya dengan kasus pilot dan pramugari pesta sabu di Serang, Banten ini, dia membenarkannya.
“Ada atau tidaknya peristiwa itu, tetap kami lakukan pengentasan. Tujuannya, untuk mencegah sejak dini atas konsumsi dan penyelundupan narkoba,” katanya.
Sementara itu, Kepala BNN Kabupaten Malang, AKBP Basuki Effendy SH MH mengatakan, belum ada satupun pilot dan awak pesawat yang terindikasi mengkonsumsi narkoba.
“Hasil testnya, seluruhnya negatif indikasi mengkonsumsi narkoba,” ujarnya di tempat yang sama.
Menurutnya, test ini diadakan baru pertama kali di Lanud Abd Saleh. Sedangkan kedepannya, tes ini akan dilakukan secara rutin, bekerjasama dengan TNI AU Lanud Abd Saleh dan juga UPT Dishub Bandara Abd Saleh.
“Kami siap bila diminta oleh pihak Lanud untuk melakuakn tes kembali. Tujuannya semata-mata untuk kebaikan para pilot dan awak pesawat itu sendiri. Selain itu, memastikan tidak ada penyalah gunaan narkoba,” katanya.(big/fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Waduhh.. PNS dan Anggota DPRD Tak Gajian
Redaktur : Tim Redaksi