BNPB dan Satgas Penanganan Covid-19 Mengerahkan Mobil Masker di Riau

Selasa, 16 November 2021 – 16:30 WIB
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Satgas Penanganan Covid-19 meluncurkan program Gerakan Mobil Masker Untuk Masyarakat di Riau pada Selasa (16/11). Satgas Penanganan Covid-19

jpnn.com, JAKARTA - Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) dan Satgas Penanganan Covid-19 meluncurkan program Gerakan Mobil Masker untuk Masyarakat di Riau, Selasa (16/11). Armada mobil masker dilepaskan dari Kantor Gubernur Riau. 

Deputi Bidang Rehabilitasi dan Rekonstruksi BNPB Jarwansah mengatakan Gerakan Mobil Masker di Riau bertujuan untuk memperkuat disiplin masyarakat dalam menjalankan protokol kesehatan, khususnya penggunaan masker. 

BACA JUGA: BNPB dan Satgas Covid-19 Laksanakan Gerakan Mobil Masker di Pangandaran

"Gerakan Mobil Masker ini untuk perkuat disiplin protokol kesehatan dan upaya menekan laju penyebaran Covid-19,” kata Jarwansah. 

Dalam kesempatan itu didistribusikan 500 ribu masker, 100 ribu hand sanitizer, dan 100 ribu sabun cuci tangan. 

BACA JUGA: Polrestabes Surabaya Mengerahkan 2 Mobil Masker Keliling ke Lokasi Rawan Penularan Covid-19

Menurut Jarwansyah, program ini merupakan arahan Presiden Joko Widodo (Jokowi), yang ingin masyarakat menegakkan disiplin protokol kesehatan, terutama pemakaian masker

"Salah satunya menekankan pentingnya penegakan disiplin protokol kesehatan terutama pemakaian masker dan physical distancing," ungkap Jarwansyah. 

BACA JUGA: Tanpa Vaksinasi, Prancis Izinkan Siswa SD Tak Pakai Masker

Pada pelepasan armada masker ini, hadir juga Gubernur Riau Syamsuar, Danrem 031/Wira Bima Brigjen TNI M Syech Ismed, Dirsamapta Polda Riau Kombes Faried Zulkarnaen, dan Wakil Ketua DPRD Riau Agung Nugroho. 

Gubernur Syamsuar menyampaikan apresiasi atas bantuan logistik pencegahan Covid dari BNPB tersebut. 

Dia mengaku akan menggunakan bantuan itu untuk meningkatkan kewaspadaan masyarakat. 

Syamsuar mengaku kondisi Covid-19 di Riau saat ini sudah jauh menurun. 

Menurut dia, kasus aktif Covid-19 hanya 24 orang. 

Selama dua hari terakhir, kata dia, tidak ada kasus aktif maupun meninggal. 

Angka kesembuhan 97 persen. 

“Meskipun menurun, kami harus tetap waspada ada kemungkinan melonjaknya kasus akibat kurang patuhnya terhadap protokol kesehatan," tutur Syamsuar. 

Dia juga memastikan percepatan vaksinasi Covid-19 di Riau terus digenjot. 

Prokes dan vaksinasi merupakan cara terbaik untuk meminimalkan penyebaran Covid-19. 

Gerakan Mobil Masker ini adalah bentuk kolaborasi pentahelix, dengan melibatkan pemerintah daerah melalui Badan Penanggulangan Daerah (BPBD) di daerah, forkopimda, mahasiswa, dan organisasi surelawan setempat dengan total 100 orang. 

Rencananya, mobil masker akan dibawa berkeliling di tiga lokasi, yaitu Kota Pekanbaru, Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Kampar. 

Setiap armada gerakan mobil masker akan ditugaskan untuk membagikan masker ke tempat keramaian, seperti pasar tradisional, pedagang kaki lima, tempat wisata, tempat ibadah, sekolah, terminal, dan stasiun. 

Tidak hanya membagikan masker, para petugas, sukarelawan, dan duta perubahan perilaku akan memberikan edukasi dan sosialisasi untuk selalu menjaga disiplin penerapan prokes. (tan/jpnn)

Yuk, Simak Juga Video ini!


Redaktur : Boy
Reporter : Fathan Sinaga

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler