jpnn.com, BANJARMASIN - Sat Reskrim Polresta Banjarmasin meringkus dua pembobol kafe di Jalan Niaga, Banjarmasin Tengah, pada Minggu (1/8) dini hari.
Kedua penjahat tersebut masing-masing ialah Misran (40) dan Akli (43) yang sama-sama warga Jalan Niaga.
BACA JUGA: Truk Oleng Hantam Tembok Kantor, Mio Datang dengan Kecepatan Tinggi, Brak.. Innalillahi
Para pencuri tersebut mengambil tiga buah handphone, mesin kasir, dan uang Rp 170 ribu.
“Total kerugian yang diderita pemilik Kopi Niaga sebesar Rp 23 juta. Kami mengamankan handphone dan uang sisa penjualan barang-barang curian,” kata Kasat Reskrim Polresta Banjarmasin, Kompol Alfian Tri Permadi, Senin (2/8).
BACA JUGA: Pria Ini Diusir dari Indekos karena Positif Covid-19, Lari ke Hutan, Sabar Ya Mas!
“Satu buah handphone sudah dijual di Pasar Kasbah dengan harga Rp800 ribu. Dihabiskan untuk mabuk-mabukan dan obat-obatan,” tambah dia.
Dalam penangkapan tersebut, Satreskrim dibantu Timsus Polsek Banjarmasin Selatan, dan Resmob Polda Kalsel. Para pelaku ditangkap di dua lokasi berbeda.
BACA JUGA: Pria Bersenjata Lengkap Masuk Kafe, Ada yang Sedang Begituan, Sontak Heboh
“Yang pertama ditangkap di Jalan Laksana Intan Gang Nilam. Rekannya ditangkap di Jalan Pangeran Samudera, belakang Hotel A,” tambah Alfian.
Akli menjadi otak pencurian. Tidur di salah satu toko di Jalan Niaga, dia mengetahui seluk-beluk kawasan tersebut.
“Mereka pernah tersangkut kasus. Misran juga karena kasus pencurian pada 2019. Sedangkan Akli untuk kasus pengeroyokan pada 2002. Korbannya bahkan tewas,” beber Alfian.
Mereka memasuki kafe melalui balkon di lantai dua. Saking santainya, Misran bahkan sempat menumpang mandi di toilet kafe. Gerak-geriknya terekam dengan jelas oleh kamera CCTV. (lan/fud/ema/radar banjarmasin)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Komplotan Maling Motor di Jakarta Beraksi Ratusan Kali, Baru Tertangkap Sekarang
Redaktur & Reporter : Rasyid Ridha