jpnn.com - JAKARTA- Kepastian final Piala Bhayangkara di Jakarta antara Persib Bandung dan Arema Cronus membuat elemen suporter Persija Jakarta,The Jakmania antisipatif.
Meski Persija tak masuk dalam turnamen Piala Bhayangkara, The Jakmania tetap siaga agar final Piala Bhayangkara pada Minggu (3/4).
BACA JUGA: Kata Rio Soal Strategi Pemilihan Ban Tim Manor
Kekhawatiran pemerhati sepakbola adalah adanya gesekan antara suporter Persib, Bobotoh, dengan Jakmania. Selama ini, kedua kubu suporter itu memang bermusuhan dan sempat terlibat beberapa kali keributan.
Melihat kondisi ini, Ketua Umum The Jakmania, Richard Ahmad Supriyanto meminta anggotanya untuk tak datang ke venue final, Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK)
BACA JUGA: Rio Haryanto dan Kenangan Indah di Bahrain
"Kami sudah koordinasi dengan pihak keamanan. Tentunya kami ingin laga final berjalan aman," kata Richard, Jumat (1/4).
Untuk menghindari bentrok, karena Persija sedang tidak bertanding, Richard mengingatkan agar The Jakmania tidak berbuat yang macam-macam.
BACA JUGA: Penggawa Arema Langsung Terbang ke Jakarta
"Kami mengimbau, menyerukan seluruh Jakmania ataupun simpatisan agar tidak berbuat macam-macam yang akan merugikan diri kami sendiri ataupun Jakmania," tegas Richard.
Sebelumnya, saat final Piala Presiden lalu dan Persib melaju ke final di SUGBK, sempat terjadi gesekan kecil. Itu setelah oknum suporter Persija menyerbu stadion meski timnya tak bermain. Beruntung aparat sigap sehingga tidak terjadi keributan. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Birukan Lagi Senayan!
Redaktur : Tim Redaksi