Boediono Kaget Terima Kabar Taufiq Kiemas Wafat

Sabtu, 08 Juni 2013 – 21:51 WIB
PADANG - Wakil Presiden (Wapres) Boediono mengaku kaget mendengar kabar meninggalnya Ketua MPR RI, Taufiq Kiemas. Sebab, Boediono baru pada 1 Juni lalu melewati hari bersama Taufiq pada peringatan Hari Pancasila, 1 Juni lalu di Ende, Flores, NTT.

"Saya sangat terkejut dengar berita tadi. Terakhir 1 Juni saya bersama dengan beliau di kota Ende, beliau sangat ceria pada waktu memperingati hari Pancasila di tempat yang sangat bersejarah. Saya kira beliau merasakan hal itu sebagai hal yang sangat istimewa," ujar Wapres di sela-sela kegiatannya di Padang, Sumatera Barat, Sabtu, (8/6).

Boediono mengaku sangat merasa kehilangan karena selama ini Taufiq termasuk salah satu tokoh panutannya. Ia mengaku mengapresiasi langkah Taufiq yang mendorong empat pilar kehidupan berbangsa dan bernegara.

"Saya sungguh merasa kehilangan secara pribadi karena beliau tokoh yang sering memberikan pandangan-pandangan kepada saya dalam rangka pengelolaan bangsa ini. Peran beliau penting karena kehidupan politik tanah air lebih banyak diwarnai," ungkap Boediono.

Menurut Boediono, jika bangsa Indonesia ingin menghormati Taufiq Kiemas, maka langkah yang terbaik adalah melanjutkan perjuangannya dengan menghayati dan mengamalkan pilar dasar berbangsa. Boediono mengungkapkan, dirinya beberapa kali diingatkan Taufiq tentang pentingnya peringatan Hari Pancasila dan melihat kembali peninggalan sejarah masa lalu.

"Kalau memang kita ingin menghormati beliau pandangan seperti itu yang harus kita lanjutkan mengembalikan pemahaman landasan negara kita, peringatan hari Pancasila dilaksanakan secara bergilir di tempat-tempat yang mempunya hubungan dengan sejarah Pancasila," ungkap Boediono. (flo/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... KH Said Sebut Taufiq Santri yang Santun Berpolitik

Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler