jpnn.com - SURABAYA-Kelompok suporter Persebaya, Arek Bonek 1927, bakal menduduki kantor anak grup Mahaka di Surabaya akhir Agustus nanti. Langkah itu dilakukan sebagai bentuk penolakan terhadap adanya klub yang menggunakan nama Persebaya di Piala Presiden.
Arek Bonek menegaskan, sampai saat ini penggunaan nama Persebaya masih menjadi sengketa di pengadilan niaga, Surabaya. Karena itulah, mereka meminta promotor Piala Presiden untuk tak menyertakan Persebaya gadungan, kecuali sudah mengganti nama.
BACA JUGA: Menang di Laga Perdana, Pelatih Sassuolo Puji Mental Timnya
"Karena mereka tak mendengarkan pernyataan sikap kami, maka kami akan duduki kantor anak grup Mahaka mulai dari 28 Agustus sampai 30 Agustus," kata Andi Peci, Presidium Arek Bonek 1927, saat dihubungi, Senin (24/8).
Sejatinya, Mahaka sudah meminta klub mengubah nama menjadi Persebaya United. Tapi, Arek Bonek asli menolak perubahan itu karena masih ada embel-embel nama Persebaya.
BACA JUGA: Pelatih Milan Akui Timnya Bukan Favorit
"Kalau Surabaya United enggak masalah," tegas Andi.
Meski melontarkan ancaman, Arek Bonek 1927 tak mau disebut mengancam. Tapi, mereka menilai bahwa apa yang menjadi sikap bonek, adalah bentuk perjuangan untuk klub kesayangan mereka.
BACA JUGA: Ini Calon Tuan Rumah Perempat Final
Lantas, apa saja grup Mahaka yang akan diduduki? Andi langsung mantap menyebut nama Hanamasa, Gen FM, Astra Internasional, Pronto, Electronic City, dan beberapa perusahaan lainnya. (dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Mihajlovic Sebut Milan Pantas Kalah
Redaktur : Tim Redaksi