jpnn.com, JAKARTA - Bonge dan sejumlah remaja SCBD (Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok) yang kerap menongkrong di kawasan Stasiun MRT Dukuh Atas ditegur petugas gabungan Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat dan Kecamatan Tanah Abang. Bonge dan sejumlah remaja SCBD ditegur petugas karena kedapatan tidak mengenakan masker.
Petugas yang meninjau penerapan protokol kesehatan di lokasi berkumpulnya remaja SCBD pada Selasa (20/7) malam berbekal pengeras suara menyerukan agar pengunjung Dukuh Atas menggunakan masker dan tidak membuang sampah sembarangan.
BACA JUGA: Pemprov DKI Gaet âArtisâ SCBD Jeje hingga Bonge, Nih Tujuannya
"Kami mengimbau mereka untuk pakai masker dan tidak membuang sampah sembarangan. Atensi pimpinan seperti itu saja. Kalau untuk menghalau, mungkin tidak (kami lakukan)," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja Jakarta Pusat Tumbur Parluhutan Purba saat dikonfirmasi di Jakarta, Rabu (20/7).
Bonge yang merupakan salah satu remaja SCBD yang dikenal di media sosial juga kedapatan tidak mengenakan masker saat hendak menuju ke Stasiun Sudirman. Petugas pun menegur Bonge dan memberikan masker untuk segera dipakai.
BACA JUGA: Kadisbud DKI Tegaskan Citayam Fashion Week Perlu Pembinaan agar Lebih Terarah
"Bilang teman-temannya selalu pakai masker, prokes, ya. Kamu harus jadi contoh buat teman-teman kamu," kata seorang petugas Satpol PP yang menegur Bonge.
Bonge hanya melempar senyum dan mengangguk-angguk seraya mengiyakan saran petugas sambil menggunakan masker.
BACA JUGA: Lihat Gaya Anies dan Investor Eropa Catwalk Ala Citayam Fashion Week
Dia pun berlalu menuju Stasiun Sudirman.
Petugas juga mengingatkan kepada remaja SCBD lainnya untuk tidak pulang larut malam, apalagi sampai ketinggalan kereta dan tertidur di trotoar di sekitaran Dukuh Atas.
Terkait dengan remaja SCBD yang tertidur di trotoar Dukuh Atas, Satpol PP menegaskan telah menegur remaja-remaja itu.
"Kami lakukan pendekatan persuasif, humanis seperti minggu-minggu sebelumnya," kata Purba. (antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Kusdharmadi