Bongkar Makam Jenazah Covid-19, 6 Pelaku Ditangkap, Ada Petunjuk Mimpi

Minggu, 14 Maret 2021 – 21:52 WIB
Kabid HUmas Polda Sulsel Kombes Pol E Zulpan memberikan keterangan kepada wartawan di kediaman pribadinya, jalan Tun Abdul Razak, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Jumat (12/3/2021). ANTARA/Darwin Fatir.

jpnn.com, PAREPARE - Polisi menangkap dan menetapkan 6 orang warga Parepare sebagai tersangka pembongkaran tujuh makam dan pengambilan 3 jenazah Covid-19 di pemakaman umum Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, Provinsi Sulawesi Selatan.

Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan (Sulsel) Kombes Pol E Zulpan mengatakan keenam pelaku sudah diamankan di Polres Parepare.

BACA JUGA: Tiga Jenazah Covid-19 di Parepare Raib Setelah Dimakamkan, ke Mana?

Masing-masing pelaku yang berinisial, AK, NA, AAS, A, D dan R masih diperiksa penyidik kepolisian setempat untuk menggali informasi dan menentukan alat bukti atas perbuatannya.

"Mereka masih ikatan keluarga dengan jasad korban COVID tersebut," kata Kombes Pol E Zulpan saat dikonfirmasi wartawan, Minggu (14/3).

BACA JUGA: Ini Tampang Bos Besar MP yang Ditangkap di Bekasi, Omzetnya Rp 150 Juta per Hari

Aksi para pelaku terungkap setelah tim Satreskrim melakukan penyelidikan selama tiga hari terakhir dengan meminta keterangan semua keluarga korban yang jenazahnya dicuri, serta saksi terkait.

Menurut Zulpan, dari keterangan sementara para pelaku memiliki alasan berbeda-berbeda nekat menggali kuburan dan mengambil jenazah keluarganya tersebut.

BACA JUGA: Diklat UKM Pencak Silat Pagar Nusa Tewaskan 2 Mahasiswa, Begini Respons Polisi

Ada pelaku yang mengaku menjalankan amanah pihak keluarga dan orang tuanya agar korban COVID-19 yang sudah dikubur dipindahkan ke pemakaman keluarga.

Zulpan mengatakan, pelaku berdalih bahwa bila ada keluarga yang meninggal dunia, semestinya dikuburkan di pemakaman keluarganya.

Selain itu, ada juga pelaku yang nekat menggali makam saudara mereka lantaran bertemu korban yang telah dimakamkan di dalam mimpi.

Oleh para pelaku, jenazah yang dikeluarkan dari makam dipindahkan ke pemakaman lain.

"Ada juga pelaku mimpi diminta jenazahnya (korban COVID-19, red) dipindahkan," ungkap perwira menengah Polri itu.

Para pelaku yang diamankan Polres parepare juga memiliki peran masing-masing. Ada yang bertugas menggali makam, serta turun ke dalam kuburan untuk mengambil jasad korban terpapar virus corona itu.

BACA JUGA: Cabuli Anak Tiri dan Adik Ipar, MA Dijemput Tim Cobra Jelang Tengah Malam

Sebelumnya, Camat Bacukiki Saharuddin mengatakan kejadian itu terungkap atas laporan warga yang menemukan 7 makan sudah terbongkar pada Kamis (11/3).

"Tiga jenazah sudah hilang dan empat makam lainnya jasadnya masih ada. Ada pendapat pro dan kontra, apakah itu hilang atau amblas di dalam tanah, ini yang mau diselidiki," ucap Saharuddin.(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler