jpnn.com, SAMARINDA - Borneo FC sukses menuntaskan misi memenangi derby Papadaan dengan mengandaskan Barito Putera, Senin (16/7) di Stadion Segiri dengan skor 2-1.
Dua gol dicetak Marlon da Silva menit ke-49 dan 94'.
BACA JUGA: PSMS Optimistis Putus Rekor Buruk Laga Away di Surabaya
Bermain di kandang, Borneo FC memulai laga tanpa semangat tinggi di babak pertama. Operan dari satu pemain ke pemain lainnya kerap tak akurat sehingga tim tamu yang berhasil menguasai jalannya pertandingan. Beruntung, banyaknya peluang Barito Putera tak sampai berujung gol.
Di babak kedua, Borneo FC tampil lebih baik. Terbukti dua gol berhasil diinisiasi Marlon. Sedangkan satu gol dari Laskar Antasari dicetak Douglas Packer menit ke-65.
BACA JUGA: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 Malam Ini
Kalah dari Borneo FC, pelatih Barito Putera Jacksen F Tiago menyebut, pemainnya sudah tampil luar biasa. Namun, dia tak menampik jika tim lawan benar-benar tangguh sehingga sulit untuk mencuri poin.
"Ini pertandingan yang berat bertemu tim luar biasa seperti Borneo FC. Kami harus mengakui kehebatan dari tuan rumah," ujar Jacksen dengan nada sindiran.
BACA JUGA: Persija vs Bali United: Begini Pesan Stefano Teco
Meski tak ingin berkomentar soal kinerja wasit Jumadi Efendi, Jacksen sepanjang laga sering mengajukan protes. Beberapa keputusan yang dinilainya keliru coba dikoreksi. "Intinya kami bertemu lawan yang tangguh di Indonesia. Tidak mungkin kami bisa curi poin," ungkapnya.
Sementara dari kubu tuan rumah, pelatih Borneo FC Dejan Antonic mengapresiasi positif kerja keras pemainnya. Dia melihat ada semangat yang tinggi untuk memenangkan pertandingan setelah bermain imbang di babak pertama.
"Puji Tuhan ini hasil yang patut disyukuri bersama. Terima kasih untuk pemain, suporter, dan doa dari semua orang untuk Borneo FC," ucap Dejan.
Meski mensyukuri hasil akhir, Dejan melihat performa pemainnya sedikit tak baik di babak pertama. Masalah stamina, membuat anak asuhannya melakukan operan kerap tak akurat.
"Perlu diingat, kami hanya punya kesempatan berlatih sekali sebelum lawan Barito Putera. Jeda pertandingan yang kurang bagus jadi persiapan tidak maksimal. Faktor cuaca juga cukup panas membuat stamina banyak terganggu," imbuhnya.
Setelah laga kemarin, Dejan bergegas untuk melakukan evaluasi. Dia menganggap lini pertahanan perlu banyak evaluasi akibat kebobolan kontra Barito Putera.
Ditemui terpisah, Presiden Borneo FC Nabil Husein Said Amin mengaku senang dengan hasil yang didapat tim. Dia berharap, performa apik ini bisa terus berlanjut di laga-laga berikutnya.
"Alhamdulillah, kemenangan ini sangat luar biasa bagi Borneo FC. Saya minta seluruh elemen tim bisa fokus untuk laga berikutnya," pungkasnya.
Dengan hasil kemarin, Borneo FC naik ke peringkat ke-10 dengan poin 22. Sementara Barito Putera masih di peringkat kedua dengan perolehan 27 poin. (*/abi/tom/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Madura United vs Perseru: Kesempatan Masuk 3 Besar
Redaktur & Reporter : Budi