jpnn.com, SAMARINDA - Borneo FC dibayangi beban tak ringan saat bersua Bhayangkara FC pada laga perdana Liga 1 2019, Kamis (16/5). Lebih dulu bermain sebagai tuan rumah, beban untuk menang dipastikan tak ringan.
Asisten pelatih Borneo FC, Ahmad Amiruddin menuturkan, ada dua sisi bertolak belakang di setiap laga perdana di kandang.
BACA JUGA: Belum Punya Klub, Pemain asal Brasil Ini Masih Tunggu Keajaiban
Pertama, ada keuntungan karena tampil didukung banyak suporter. Kedua, laga awal tak pernah mudah bagi setiap tim.
"Sebenarnya bagus karena ada banyak dukungan. Tapi semua tahu, laga perdana itu tidak pernah mudah," ucap Amir, sapaannya.
BACA JUGA: Jelang Liga 1 2019, Borneo FC Kebut Penyelesaian Stadion Segiri
BACA JUGA: Terima Suap dari Mantan Gubsu, Dua Anggota Dewan Dituntut 4 Tahun Penjara
Wajar bila Amir menganggap, laga nanti bakal berat. Berkaca dari laga perdana musim lalu, Borneo FC hanya mampu menahan imbang tanpa gol Sriwijaya FC. Hasil tersebut bahkan memakan korban dengan didepaknya Iwan Setiawan dari kursi pelatih.
BACA JUGA: Borneo FC vs Bhayangkara FC: 2 Sisi Mata Uang Tuan Rumah
Tak ingin kejadian serupa terluang, Amir menekankan, di setiap latihan mental tim terus diasah. Dia selalu mengingatkan, laga lawan Bhayangkara FC nanti, wajib dimenangkan agar mengangkat posisi di papan atas klasemen.
"Pasti ada siasat dari kami staf pelatih mengangkat mental pemain. Ini sangat penting, agar performa mereka bisa maksimal," jelas Amir.
BACA JUGA: Golkar Klaim Jadi Pemenang Pemilu 2019 di 33 Kabupaten/Kota se-Sumut
Ditambahkan Amir, timnya nanti akan bertambah kuat. Beberapa pemain yang sempat cedera, seperti Firdaus Ramadhan dan Dirga Lasut telah pulih. Keduanya memperkaya opsi di lini tengah dan belakang.
"Semoga semua pemain bisa diturunkan melawan Bhayangkara FC. Dengan begitu untuk meraih kemenangan bisa lebih mudah," pungkas Amir. (*/abi/is/k15)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Borneo FC Punya Modal Bagus Jelang Kompetisi Liga 1
Redaktur & Reporter : Budi