TANJUNGPINANG - Beny alias Apeng ,33 seorang boss meubel di Komplek Pertokoan Bukit Barisan No.4 Jalan Basuki Rahmat Tanjungpinang berusaha mengakhiri hidupnya dengan cara tragis: membakar diri Selasa (21/5) sekitar pukul 19.00. Beruntung nyawanya masih bisa diselamatkan karena mendapat pelakuan x Belum diketahui motifnya aksi nekat Benny, namun kuat dugaan karena terlilit utang.
Beruntung nyawa Benny masih tertolong dan dilarikan ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAl) Tanjungpinang. Namun karena aksi nekatnya itu, korban mengalami luka bakar serius. Seluruh badan korban melepuh karena tersulut oleh api. Dari informasi dilapangan, siang sebelum korban nekat membakar dirinya, korban terlibat pertengkaran mulut dengan isrtinya, Eka.
"Siang itu korban sempat adu mulut dengan istrinya di lantai atas. Dia seorang pengusaha meubel, karena sehari aktivitas membuat meubel," ujar Hendra pekerja bengkel sebelah ruko korban.
Diceritakannya, setelah pertengkaran tersebut beberapa waktu kemudian datang dua pria. Ketika kedua pria tersebut datang pertengkaran pasangan suami istri tersebut mereda. Namun berselang kedua pria tersebut beranjak pergi, kedua pasangan tersebut kembali terlibat adu mulut.
Hendra pun tak ambil pusing dengan pertengkaran pasutri itu dan pulang ke rumah. Dan baru mengetahui kalau korban bakar diri pagi hari sewaktu hendak menjalankan aktivitasnya. "Saya tahunya pagi, orang bilang pemilik meubel bakar diri," jelasnya.
Zuhaimi salah satu warga yang tinggal didekat lokasi kejadian menambahkan, sepertinya korban membakar dirinya dengan menggunakan lem canggoro yang digunakan korban untuk aktivitas pekerjaanya. Pasalnya setalah korban membakar diri, masih tercium bau lem. Bahkan kulit korban langsung mengelupas.
Sementara itu, Kapolres Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan melalui Kasubag Humas Polres Tanjungpinang AKP Imawan Rantau, membenarkan kejadian tersebut, pihaknya hingga saat ini masih penyelidikan. Dan hingga kini pihaknya juga belum mengetahui pasti motif korban nekat membarka dirinya.
"Mengenai motif korban nekat membakar dirinya belum kita ketahui. Karena keluarga korban belum bisa dimintai keterangan. Kejadian sekitar pukul 19.00 Wib," ujarnya.
Pantauan Batam Pos dilapangan, ruko tempat kejadian tersebut sudah dipasang police line. Dari informasinya karena mengalami luka bakar serius korban akhirnya dilarikan ke Singapore oleh pihak keluarga.(cr23)
Beruntung nyawa Benny masih tertolong dan dilarikan ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAl) Tanjungpinang. Namun karena aksi nekatnya itu, korban mengalami luka bakar serius. Seluruh badan korban melepuh karena tersulut oleh api. Dari informasi dilapangan, siang sebelum korban nekat membakar dirinya, korban terlibat pertengkaran mulut dengan isrtinya, Eka.
"Siang itu korban sempat adu mulut dengan istrinya di lantai atas. Dia seorang pengusaha meubel, karena sehari aktivitas membuat meubel," ujar Hendra pekerja bengkel sebelah ruko korban.
Diceritakannya, setelah pertengkaran tersebut beberapa waktu kemudian datang dua pria. Ketika kedua pria tersebut datang pertengkaran pasangan suami istri tersebut mereda. Namun berselang kedua pria tersebut beranjak pergi, kedua pasangan tersebut kembali terlibat adu mulut.
Hendra pun tak ambil pusing dengan pertengkaran pasutri itu dan pulang ke rumah. Dan baru mengetahui kalau korban bakar diri pagi hari sewaktu hendak menjalankan aktivitasnya. "Saya tahunya pagi, orang bilang pemilik meubel bakar diri," jelasnya.
Zuhaimi salah satu warga yang tinggal didekat lokasi kejadian menambahkan, sepertinya korban membakar dirinya dengan menggunakan lem canggoro yang digunakan korban untuk aktivitas pekerjaanya. Pasalnya setalah korban membakar diri, masih tercium bau lem. Bahkan kulit korban langsung mengelupas.
Sementara itu, Kapolres Tanjungpinang AKBP Patar Gunawan melalui Kasubag Humas Polres Tanjungpinang AKP Imawan Rantau, membenarkan kejadian tersebut, pihaknya hingga saat ini masih penyelidikan. Dan hingga kini pihaknya juga belum mengetahui pasti motif korban nekat membarka dirinya.
"Mengenai motif korban nekat membakar dirinya belum kita ketahui. Karena keluarga korban belum bisa dimintai keterangan. Kejadian sekitar pukul 19.00 Wib," ujarnya.
Pantauan Batam Pos dilapangan, ruko tempat kejadian tersebut sudah dipasang police line. Dari informasinya karena mengalami luka bakar serius korban akhirnya dilarikan ke Singapore oleh pihak keluarga.(cr23)
BACA ARTIKEL LAINNYA... ABG Birahi, Bocah Enam Tahun Dicabuli
Redaktur : Tim Redaksi