jpnn.com - Tudingan tersebut tentu membuat Horner meradang. Dia terang-terangan membantah telah melakukan konspirasi untuk menjungkalkan Webber.
“Semua tudingan tersebut adalah sampah. Lupakan tentang konspirasi. Ini semua tentang bagaimana kami berusaha bisa membawa dua mobil ke garis finish,” terang Horner seperti dilansir Autosport.
BACA JUGA: Napoli Tahan 10 Pemain Milan di San Siro
Horner menambahkan, Webber juga tahu apa yang terjadi dengan mobilnya. Karena itu, tidak ada alasan mengenai terjadinya konspirasi. Dia juga menuding bahwa pihak-pihak yang menyebarkan berita tersebut sangat kejam.
“Webber tahu semua apa yang terjadi. Tidak ada konspirasi. Siapapun yang menuding kami melakukan konspirasi, silakan kemari,” tantang Horner.
BACA JUGA: Lakers Tetap Hebat Tanpa Kobe
Seperti diketahui, Webber memang mengalami masalah serius kala berjibaku di Sirkuit Shanghai. Saat itu, mobilnya harus kehabisan bensin di tengah lintasan. Tak pelak, hal tersebut sempat menimbulkan tanda tanya yang mengarah pada adanya tudingan konspirasi. Kini, Red Bull masih menunggu analisis tentang apa yang terjadi pada mobil Webber.
“Kami akan melakukan investigasi di Milton Keynes,” tegas Horner. (jos/mas/jpnn)
BACA JUGA: LeBron-Wade Bawa Heat Bekuk Bulls
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tiga Laga Lagi, Barca Juara La Liga
Redaktur : Tim Redaksi