JAKARTA - Karut marut Ujian Nasional (UN) tahun 2013 tingkat SLTA tak bisa dipisahkan dari proses pencetakan naskah soal oleh enam perusahaan pemenang tender. Apalagi Hamzah Lukman selaku Direktur Utama PT Ghalia Indonesia Printing mengaku menerima master naskah UN 25 hari sebelum deadline tanggal 12 April.
Namun terkait kronologis penyusunan dan pengiriman master naskah UN ini ditanyakan kepada koordinator penyelenggara UN 2013 Djemari Mardadi, pihaknya menilai itu hanya pengakuan sepihak PT Ghalia.
"(Masalah) percetakan aja itu. Kan ada kontraknya toh, tapi kontrak itu Balitbang yang tahu. Kita (BSNP) hanya penyiapan naskah soal dan SOP ( standard operating procedures)-nya UN," kata Djemari usai jadi pembicara dalam diskusi bertema "Ujian (Setengah) Nasional" di Cikini, jakarta Pusat, Sabtu (20/4).
Tapi saat ditanya kapan naskah UN selesai disusun oleh BSNP, Djemari juga mengaku tidak ingat. Dia hanya memperkirakan sekitar akhir tahun 2012 atau paling lambat Januari 2013, semua naskah UN sudah siap disusun BSNP yang melibatkan berbagia pihak, termasuk guru.
Terkait jaminan bahwa naskah soal yang disusun BSNP tidak berubah setelah diserahkan ke Pusat Penelitian Pendidikan (Puspendik) yang ada di bawah koordinasi Balitbang Kemdikbud, Djemari juga meyakinkan naskah itu tidak berubah.
"O tidak berubah, gak ada. Karena masternya (30 variasi soal) hanya satu," kata Djemari sembari menjawab lupa saat ditanya kapan tanggal terakhir penyerahan master naskah UN tersebut dari Balitbang kepada Puspendik, Balitbang.(fat/jpnn)
Namun terkait kronologis penyusunan dan pengiriman master naskah UN ini ditanyakan kepada koordinator penyelenggara UN 2013 Djemari Mardadi, pihaknya menilai itu hanya pengakuan sepihak PT Ghalia.
"(Masalah) percetakan aja itu. Kan ada kontraknya toh, tapi kontrak itu Balitbang yang tahu. Kita (BSNP) hanya penyiapan naskah soal dan SOP ( standard operating procedures)-nya UN," kata Djemari usai jadi pembicara dalam diskusi bertema "Ujian (Setengah) Nasional" di Cikini, jakarta Pusat, Sabtu (20/4).
Tapi saat ditanya kapan naskah UN selesai disusun oleh BSNP, Djemari juga mengaku tidak ingat. Dia hanya memperkirakan sekitar akhir tahun 2012 atau paling lambat Januari 2013, semua naskah UN sudah siap disusun BSNP yang melibatkan berbagia pihak, termasuk guru.
Terkait jaminan bahwa naskah soal yang disusun BSNP tidak berubah setelah diserahkan ke Pusat Penelitian Pendidikan (Puspendik) yang ada di bawah koordinasi Balitbang Kemdikbud, Djemari juga meyakinkan naskah itu tidak berubah.
"O tidak berubah, gak ada. Karena masternya (30 variasi soal) hanya satu," kata Djemari sembari menjawab lupa saat ditanya kapan tanggal terakhir penyerahan master naskah UN tersebut dari Balitbang kepada Puspendik, Balitbang.(fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Didesak Usut Lima Siswi SMA Tolitoli Lecehkan Salat
Redaktur : Tim Redaksi