jpnn.com, YOGYAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (BTN) Tbk. siap mengawal para mahasiswa untuk menjadi entrepreneur muda handal di bidang properti.
Hal ini dilakukan dalam menggarap potensi di sektor properti yang besar di Indonesia serta mendukung kesuksesan Program Satu Juta Rumah.
BACA JUGA: Bidik Nasabah Millenial, BTN Luncurkan Tabungan SIAP
Bank BTN menyatakan kesiapannya menjadi partner bisnis bagi developer muda tersebut, ditopang kinerja bisnis yang terus tumbuh.
Direktur Utama Bank BTN Maryono mengatakan kontribusi sektor perumahan terhadap PDB di Indonesia baru sebesar 2,5-2,8 persen.
BACA JUGA: BTN Masuk Jajaran Perusahaan Terbaik Indonesia
Padahal, sektor perumahan tersebut erat hubungannya dengan 170 bisnis lainnya. Sehingga, laju positif bisnis perumahan akan mendorong pertumbuhan segmen terkait.
“Kami mengajak para mahasiswa menjadi developer muda yang tidak hanya turut mendukung sektor perumahan nasional, tapi juga membuka lapangan kerja baru dan meningkatkan PDB (pendapatan domestik bruto) Indonesia," ujar Maryono dalam Kuliah Umum di Universitas Negeri Yogyakarta, Jumat (20/10).
BACA JUGA: Gandeng Alumni Undip, BTN Bangun Apartemen Harga Rp 340 Juta
"Kami telah menyiapkan lembaga Housing Finance Center dengan berbagai pelatihan untuk mencetak developer handal,” imbuhnya.
Maryono menjelaskan, jumlah pengembang di Indonesia saat ini juga perlu terus dipacu. Pasalnya, kebutuhan akan rumah baru setiap tahun masih belum bisa dipenuhi oleh pasokan rumah.
“Kebutuhan rumah baru mencapai 800 ribu unit per tahun, sementara kapasitas bangun baru berkisar 250.000-400.000 unit per tahun,” paparnya.
Peluang besar tersebut, tambah Maryono, menjadi lahan bisnis yang besar untuk para developer. Apalagi, Pemerintahan Presiden Joko Widodo sangat memperhatikan sektor perumahan dengan memberikan berbagai stimulus, begitu pula dengan Bank Indonesia (BI).
Menurut Maryono, BTN telah menyiapkan lembaga pelatihan bernama Housing Finance Center (HFC) untuk membentuk dan mendampingi para calon developer.
Dalam HFC, ada berbagai pelatihan yang disiapkan yakni Mentoring Master Developer Indonesia, Pelatihan Pembiayaan Properti dengan Kementerian PUPR, pelatihan dengan asosiasi pengembang, komunitas properti, beberapa universitas serta institusi pendidikan lainnya hingga program Mini MBA in Property yang menggandeng Institut Teknologi Bandung (ITB).
“Per Oktober 2017, telah ada lebih dari 1.200 developer handal yang dicetak HFC. Kami pun siap menjadi partner bisnis bagi para developer tersebut untuk menggarap sektor properti,” tutur Maryono.
Saat ini, BTN terus bertransformasi di segi digital banking untuk meningkatkan bisnis perseroan. Transformasi tersebut digelar juga untuk menggarap para profesional muda dan keluarga termasuk mahasiswa.(chi/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... BTN Biayai 2 Ribu Unit Hunian Tower di Undip
Redaktur & Reporter : Yessy