BTN Siap Luncurkan Skema Rent to Own, Kaum Milenial Bakal Happy

Senin, 21 Februari 2022 – 14:17 WIB
Bank BTN. Foto: Ricardo/jpnn.com

jpnn.com, JAKARTA - PT Bank Tabungan Negara (BTN) sedang melakukan kajian untuk meluncurkan skema pembiayaan sewa beli atau rent to own.

Skema ini akan sangat memudahkan masyarakat untuk menikmati dahulu tempat tinggal yang ingin dimilikinya, sebelum akhirnya memutuskan untuk membeli.

BACA JUGA: Oh Ternyata, Vicky Prasetyo Punya Anak di Luar Nikah, dengan...

"Ini pasarnya ada, terutama bagi para milenial yang senangnya enggak terikat di satu spot, jadi mungkin sewa dulu. Di tahun ke-5 sudah betah, cocok, lalu bisa memutuskan untuk memiliki. Jadi kami buat program rent to own," ujar Wakil Direktur Utama Bank BTN Nixon LP Napitupulu di Jakarta, Senin (21/2).

Selain untuk memfasilitasi kebutuhan kepemilikan hunian masyarakat, skema rent to own disiapkan BTN untuk mengatasi permasalahan kelebihan pasokan hunian, khususnya unit apartemen.

BACA JUGA: Bidik Pertumbuhan Penjualan 30%, Mitra Angkasa Sejahtera Tambah 10 Gerai

“Kami berharap skema rent to own ini bisa diluncurkan tahun ini, setelah kajian skema pembelian hingga angsuran pembayaran kreditnya selesai dilakukan,” kata Nixon.

Melihat skemanya, kemungkinan besar produk ini akan dipasarkan melalui BTN Syariah dengan menggunakan akad Ijarah Muntahiyah Bit Tamlik (IMBT).

BACA JUGA: Akui Suka dengan Deddy Corbuzier, Millen Cyrus: Hajar Om!

Dengan kata lain IMBT berarti akad sewa menyewa yang di kemudian hari berubah menjadi hak milik.

“Anak muda itu bukan berarti tidak punya uang dan tidak mampu mengangsur. Mereka justru anak-anak usia produktif dan punya penghasilan. Yang belum mereka miliki adalah komitmen memiliki pinjaman jangka panjang. Kami optimistis skema IMBT ini mampu mengusir rasa galau mereka untuk punya hunian,” kata Nixon.

Jadi, daripada terus terusan ngekos, atau sewa apartemen, anak muda bisa mengambil KPR dengan skema sewa di lima tahun pertama.

Jika merasa nyaman dan cocok dengan tempat tinggalnya, mereka tinggal meneruskan menjadi hak milik. Jika tidak cocok, mereka bisa mengalihkan atau tidak melanjutkan.

“Dengan skema IMBT, mereka diuntungkan oleh waktu karena harga tanah dan properti selalu naik setiap tahun. Ini semacam hedging,” kata Nixon.

Selain itu, BTN juga telah meluncurkan aplikasi BTN Smart Residence untuk memudahkan penghuni perumahan maupun apartemen dalam melakukan pembayaran tagihan, iuran ataupun pertukaran informasi.(chi/jpnn)

Video Terpopuler Hari ini:


Redaktur & Reporter : Yessy

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler