jpnn.com, SURABAYA - Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengumumkan bahwa dirinya dinyatakan positif COVID-19.
Meski demikian, Bu Khofifah menegaskan dirinya masih bisa melakukan koordinasi segala tugas yang berkaitan dengan pemerintahan.
"Pada dasarnya, saya terpapar dan statusnya orang tanpa gejala," ujar Gubernur Khofifah dalam video yang dikeluarkan Biro Humas dan Protokol Setdaprov Jatim di Surabaya, Sabtu (2/1) malam.
BACA JUGA: Penilaian Dr Windhu Purnomo tentang Kondisi Jatim, Aduhâ¦
Mantan Menteri Sosial itu mengaku masih bisa berkoordinasi dengan Wakil Gubernur Jawa Timur Emil Elestianto Dardak, Sekdaprov Jatim Heru Tjahjono serta para kepala organisasi perangkat daerah (OPD) Pemprov setempat.
Khofifah Indar Parawansa pada Sabtu sore mengumumkan melalui akunnya di instagram, @khofifah.ip. bahwa dirinya terpapar COVID-19.
BACA JUGA: Bu Khofifah Positif COVID-19, Begini Kalimatnya di Instagram
Ketua umum PP Muslimat NU tersebut menjalani tes usap pada 31 Desember 2020 dan hasilnya keluar 1 Januari 2021 yang dinyatakan positif COVID-19.
Saat ini, orang nomor satu di Pemprov Jatim tersebut sedang menjalani isolasi mandiri di kediamannya dan berstatus orang tanpa gejala.
BACA JUGA: Kabar Gembira untuk Pelanggan Listrik 450 VA dan 900 VA
Gubernur Khofifah juga mengingatkan bahwa pandemi COVID-19 belum berakhir dan bisa menimpa siapa saja sehingga masyarakat diharapkan tak meremehkan protokol kesehatan.
"Semua juga butuh kehati-hatian, sebab stamina tubuh bagus dan tanpa gejala, masih rawan COVID-19," ucap gubernur perempuan pertama di Jatim tersebut.
Khofifah juga berharap doa dari masyarakat Jatim agar segera disembuhkan oleh Allah SWT sehingga bisa kembali memberikan pelayanan maksimal.
“Jangan pernah menyepelekan virus ini dan semoga Allah SWT melindungi kita semua dan bangsa Indonesia,” kata Khofifah Indar Parawansa. (antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Soetomo