jpnn.com, JAKARTA - Kepala Staf Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan bahwa keberadaan KRI Dewaruci yang fenomenal adalah berkat jasa Megawati Soekarnoputri.
"Jika bukan perhatian dan jasa besar Ibu Megawati, kapal ini sudah jadi museum," kata Yudo dalam acara Talk Show Napak Tilas Ratu Kalinyamat Pahlawan Maritim Nusantara di Geladak KRI Dewaruci, Dermaga Kolinlamil, Jakarta Utara, Kamis (11/8).
BACA JUGA: Muhibah Jalur Rempah Pertemukan 4 Kesultanan Maluku Kie Raha di KRI Dewaruci
Melalui perjuangan Megawati, kata dia, kapal yang sudah berumur 69 tahun dan masih tetap eksis serta merupakan kapal kebanggaan Indonesia.
"Dari sinilah terlahir para pemimpin angkatan laut para prajurit-prajurit jalasena yang gagah perkasa," tutur Yudo.
BACA JUGA: Sepekan Lagi, KRI Dewaruci Bawa Laskar Rempah Menjelajah Surabaya hingga Kupang
Menurut Yudo, perhatian Presiden Kelima RI itu sangat besar dengan aspek pertahanan Indonesia.
Jenderal bintang empat itu menganggap putri Proklamator RI Bung Karno itu peduli dan perhatian dengan pembangunan kekuatan militer tanah air.
BACA JUGA: KRI Dewaruci Berlabuh di Cirebon, Eksplorasi Kejayaan MaritimÂ
"Bu Megawati bukan dari kalangan militer, tetapi memiliki kepedulian dan perhatian sangat besar terhadap pembangunan kekuatan militer, khususnya TNI, dan terkhusus lagi TNI Angkatan Laut," kata dia.
Kedatangan ketua umum PDI Perjuangan itu ke acara tersebut untuk menjadi pembicara kunci.
Kasal pun menyambut kedatangan Megawati yang didampingi oleh Sekjen DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto.
Yudo kemudian mengajak Megawati dan peserta menuju KRI Dewaruci yang sandar di Dermaga Kolinlamil, Tanjung Priok.
"Selamat datang dan terima kasih atas kesediaan Ibu Megawati Soekarnoputri yang memenuhi undangan kami sebagai keynote speaker dalam talkshow ini. Yang lalu ibu pernah hadir di tengah-tengah prajurit jalasena, hari ini ibu hadir kembali bahkan di atas kapal perang kebanggaan kita, KRI Dewaruci," kata Yudo.
Megawati menjadi pembicara dalam Talk show Napak Tilas Ratu Kalinyamat Pahlawan Maritim Nusantara. Ada juga narasumber lainnya, yakni Kepala Dinas Sejarah TNI Angkatan Laut (Kadisjarahal) Laksma TNI Eko Gajah Seno, pengamat militer Dr. Connie Rahakundini Bakri, Dosen Sejarah Undip Semarang Dr. Alamsyah dan Guru Besar Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Prof. Ratno Lukito.
Diketahui, Ratu Kalinyamat merupakan salah satu putri dari Raja Demak Trenggana (1521-1546). Dia dalah seorang ratu dari Kerajaan Kalinyamat di Jepara.
Ratu Kalinyamat satu-satunya raja wanita pada abad 16 yang berani dan berhasil membangun kekuatan angkatan laut yang besar dan kuat.
Ratu Kalinyamat memiliki peran penting dalam sejarah perjuangan bangsa Indonesia dalam melawan Portugis pada abad XV. (antara/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Lihat Nih, Laksamana Yudo Pimpin Peringatan Upacara Hari Dharma Samudera di KRI Dewaruci
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga