jpnn.com, BANDUNG - Penggerebekan empat rumah yang dilakukan BNN bersama Polda Jawa Barat membuat kaget penghuni Kompleks Cisaranten Indah, RT 3/RW 4 Kecamatan Arcamanik, Kota Bandung.
Ketua RT 3/RW 4 Cisaranten Indah, Kecamatan Arcamanik, Leni Hapsani mengaku, selama ini penghuni rumah tersebut selalu tertutup. Bahkan, dia tidak mengetahui aktivitas rumah yang dijadikan pabrik pil PCC.
BACA JUGA: 4 Rumah di Bandung Dijadikan Pabrik Narkotika, BNN Temukan 2 Juta Pil PCC
Menurut Leni, rumah itu sebelumnnya dijadikan gudang dan sudah didirikan dua tahun lalu. Suasananya selalu sepi. "Awalnya saya beranggapan mungkin penghuninya tidak pernah ada tempat," kata Leni, Minggu (23/2).
Leni mengaku kaget ketika ada penggerebekan yang dilakukan oleh aparat kepolisian pada pukul 17.00 WIB.
BACA JUGA: Wuiih...Jaga Gudang Pil PCC Digaji Rp 9 Juta Tiap Bulan
Dari keenam tersangka yang ditangkap petugas, Leni mengaku mengenal salah satu tersangka yang bernama Heri. Sebab sebelumnnya, Heri pernah bertemu dan mengakui bahwa rumah yang dijadikan gudang itu miliknya.
"Sehari-harinya Heri bekerja di daerah Kosambi Plaza. Dia juga belum tercatat sebagai warga di sini," kata Leni. (mg2/yan/jabarekspres)
Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti